Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MOS Berujung Maut, Polisi Periksa 2 Dokter Christoper

Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat, mengagendakan pemeriksaan terhadap dua dokter yang melakukan penanganan kesehatan Evan Christoper,12, sebelum meninggal dunia.
Keluarga menujukkan foto semasa hidup Evan Christoper Situmorang yang meninggal usai mengikuti masa orientasi siswa di SMP Flora, Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/8)./Antara
Keluarga menujukkan foto semasa hidup Evan Christoper Situmorang yang meninggal usai mengikuti masa orientasi siswa di SMP Flora, Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat, Senin (3/8)./Antara

Kabar24.com, BEKASI-- Polresta Bekasi Kota, Jawa Barat, mengagendakan pemeriksaan terhadap dua dokter yang melakukan penanganan kesehatan Evan Christoper,12, sebelum meninggal dunia.

SIMAK: MOS Berujung Maut, Pemkot Bekasi Seragamkan Materi

"Direncanakan Rabu (5/8/2015) sore akan kita periksa kedua dokter itu," kata Kapolresta Bekasi Kota Komisaris Besar Polisi Daniel Bolly Tifaona di Bekasi, Selasa (4/8/2015).

BACA JUGA: Mufidah Jusuf Kalla Puji Ahok Hebat

Menurut dia, kedua dokter tersebut merupakan saksi terakhir setelah penyidik Polsek Bekasi Utara bersama Polresta Bekasi Kota memeriksa 15 orang saksi.

SIMAK: GATOT-EVI DITAHAN: Pengacara Sesalkan Komentar Menteri Tjahjo Kumolo

"Kelimabelas saksi itu berasal dari pihak sekolah, panita masa orientasi siswa, orang tua dan tetangga korban," katanya.

Dikatakan Daniel, tim penyidik dari Polsek Bekasi Utara dan Polresta Bekasi Kota juga telah melakukan gelar perkara terkait kasus tersebut.

"Ada tidaknya kejanggalan, baru bisa ditentukan saat ada keterangan dari kedua dokter setelah didapat dalam pemeriksaan besok sore," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Evan meninggal Kamis (30/7/2015) setelah sempat dibawa berobat dua kali ke pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) Kaliabang Tengah Bekasi.

Perwakilan keluarga menduga, Evan tewas akibat mengalami kelelahan fisik pascamenjalani kegiatan MOS yang diselenggarakan pihak SMP Flora Pondok Ungu, Kota Bekasi, pada 7-8 Juli 2015.

Korban juga sempat dibawa ke Rumah Sakit (RS) Anak Sayang Bunda, namun karena perlengkapan medis kurang, Evan pun dirujuk ke RS Cipta Harapan Indah.

Namun, korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit setelah sempat mengalami kejang.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper