Kabar24.com, TANGERANG SELATAN - Presiden Joko Widodo mengapresiasi peran penting perempuan khususnya yang tergabung dalam Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga dalam upaya meningkatkan kualitas keluarga di Tanah Air.
Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam puncak peringatan Hari Keluaga Nasional 2015 yang berlangsung di Lapangan Sunburst, Tangerang Selatan, Banten.
Didampingi Ibu Negara Iriana, Presiden Jokowi mengatakan pembangunan keluarga tidak bisa dilepaskan dari peran penting perempuan sebagai penggerak pembangunan kesejahteraan sosial di masyarakat Indonesia. Gerakan akar rumput tersebut, lanjutnya, bermuara pada peningkatan kualitas hidup di masing-masing keluarga.
"Ini banyak dilakukan oleh tim penggerak PKK di daerah-daerah. Saya ingin memberikan apresiasi kepada para perempuan Indonesia yang tergabung dalam gerakan PKK yang telah menunjukkan kiprahnya sebagai motor penggerak di Posyandu, program KB, program-program kesejahteraan keluarga di seluruh desa dan kampung di Tanah Air," ungkapnya, Sabtu (1/8/2015).
Mengenakan batik biru muda lengan panjang, Jokowi mengatakan peringatan Harganas pada tahun ini merupakan momentum untuk memperbaiki dan memperkuat keluarga Indonesia. Salah satu caranya adalah dengan memberdayakan peran perempuan dalam membangun keluarga Indonesia.
"Hari ini saya berikan penghargaan bagi para pelaku program kependudukan dan keluarga berencana nasional dan juga kepada penggiat PKK di berbagai daerah. Saya ucapkan selamat dan tingkatkan terus pengabdian saudara-saudara dalam upaya meningkatkan kualitas keluarga Indonesia," tutur Jokowi.
Piala penghargaan kepada kader PKK dibagikan dalam beberapa kategori perlombaan. Pemenang kategori Pakarti Utama adalah PKK Kabupaten Buleleng, Bali; kategori Pakarti Utama I dimenangkan oleh PKK Kota Bogor. Lomba lingkugan bersih dan sehat dimenangkan oleh Kabupaten Tulang Bawang, Lampung dan Kota Sungaipenuh, Jambi. Sedangkan PKK penggiat Posyandu dimenangkan oleh Kabupaten Pesawaran, Lampung dan Kota Semarang, Jawa Tengah.
Seusai rangkaian peringatan Harganas ke-22 yang ditutup dengan parade tari oleh sekitar 200 penari berbusana aneka suku di Tanah Air, Jokowi menyempatkan diri untuk menyapa langsung dan bersalaman dengan perwakilan kader PKK se-Indonesia, khususnya Tangsel yang kompak berbusana seragam di tenda kanan panggung kepala negara.
"Saya tahu ibu-ibu penggerak PKK yang ada di sana kan? Pantes paling ramai, paling dinamis," ujar Jokowi diawal sambutan yang lantas disambut meriah oleh kader PKK.
