Bisnis.com, JAKARTA – Pengumuman hasil SNMPTN 2015 bisa dilihat hari ini Rabu 9 Mei mulai pukul 17.00 di laman www.snmptn.ac.id.
Maklumat tersebut disampaikan lewat laman www.snmptn.ac.id yang berbunyi, “Pengumuman SNMPTN 2015 dapat dilihat mulai tanggal 9 Mei 2015 jam 17.00 WIB/18.00 WITA/19.00 WIT
Selanjutnya dalam pengumuman hasil Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2015 itu diinformasikan, “Untuk melihat hasil seleksi Anda membutuhkan nomor pendaftaran SNMPTN atau NISN siswa serta tanggal lahir yang dimasukkan ketika pendaftaran SNMPTN.”
Berikut ini jadwal kegiatan yang terkait dengan pelakasanaan sampai pengumuman hasil SNMPTN 2015 yang dilansir www.snmptn.ac.id:
- Periode pendaftaran oleh siswa pelamar 13 Februari 2015 jam 08:00 WIB - 15 Maret 2015 jam 23:59 WIB
- Periode melengkapi pendaftaran oleh siswa pelamar 13 Februari 2015 jam 08:00 WIB - 15 Maret 2015 jam 23:59 WIB
- Finalisasi pendaftaran oleh siswa 13 Februari 2015 jam 08:00 WIB - 15 Maret 2015 jam 23:59 WIB
- Periode pencetakan kartu peserta SNMPTN 14 April 2015 jam 08:00 WIB - 28 April 2015 jam 22:00 WIB
- Pengumuman hasil seleksi SNMPTN 09 Mei 2015 jam 12:00 WIB
- Pendaftaran ulang siswa di PTN 09 Juni 2015 WIB
Untuk mengetahui pengumuman hasil SNMPTN 2015, peserta harus memasukkan nomor pendaftaran serta tanggal lahir peserta di kolom yang disiapkan. Kemudian, peserta tinggal menekan tombol “Lihat hasil seleksi”.
Menurut catatan, sebanyak 852.093 siswa SMA/sederajat mendaftarkan diri di jalur SNMPTN yang berasal dari 15.317 sekolah, baik di dalam negeri maupun sekolah Republik Indonesia (SRI) di luar negeri.
Di laman yang memuat pengumuman hasil SNMPTN 2015 tidak ada penjelasan atau kata pengantar dari pantiai pelaksana. Laman www.snmpnt.ac.id masih memuat kata pengantar dari panitia SNMPTN 2014 yang berbunyi:
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggara an Pendidikan, dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, sistem penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada perguruan tinggi dilakukan melalui seleksi secara nasional dan bentuk lain. Sistem seleksi nasional dilakukan oleh seluruh perguruan tinggi negeri yang diikuti oleh peserta dari se luruh Indonesia dalam bentuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Seleksi nasional 2014 dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan diikuti oleh seluruh Perguruan Tinggi Negeri dalam satu sistem yang terpadu.
SNMPTN merupakan pola seleksi secara bersama yang diikuti 62 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dalam suatu sistem yang terpadu dan diselenggarakan secara serentak melalui penjaringan prestasi akademik siswa. Biaya pelaksanaan SNMPTN ditanggung oleh Pemerintah, sehingga peserta tidak dipungut biaya pendaftaran. Selain itu, peserta dari keluarga kurang mampu secara ekonomi dan mempunyai prestasi akademik tinggi yang diterima di PTN akan mendapatkan beasiswa selama masa studi normal melalui program Bidikmisi.
Informasi ini menyajikan ketentuan umum SNMPTN 2014 yang meliputi ketentuan umum dan persyaratan, pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), tata cara pendaftaran, jadwal pelaksanaan, dan jumlah pilihan PTN dan Program Studi. Informasi ini diterbitkan untuk dipelajari secara seksama oleh calon peserta dan merupakan bagian tak terpisahkan dari Prosedur Operasional Baku (POB) SNMPTN 2014.
Secara rinci, informasi tentang tata cara Pengisian PDSS dimuat dalam Panduan PDSS yang dapat di akses di lamanhttp://pdss.snmptn.ac.id, sedangkan tata cara pendaftaran dan pelaksanaan SNMPTN 2014 akan di muat dalam panduan peserta yang dapat diakses di laman (website) resmi http://www.snmptn.ac.id. Mudah-mudahan Informasi ini bermanfaat bagi persiapan peserta untuk mengikuti SNMPTN 2014.
Mengetahui, |
| Jakarta, 2 Desember 2013 |
Panitia SNMPTN 2015 menyebutkan bahwa penerimaan mahasiswa baru harus memenuhi prinsip adil, akuntabel, transparan, dan tidak diskriminatif dengan tidak membedakan jenis kelamin, agama, suku, ras, kedudukan sosial, dan tingkat kemampuan ekonomi calon mahasiswa serta tetap memperhatikan potensi calon mahasiswa dan kekhususan perguruan tinggi.
Perguruan tinggi sebagai penyelenggara pendidikan setelah pendidikan menengah menerima calon mahasiswa yang berprestasi akademik tinggi dan diprediksi akan berhasil menyelesaikan studi di perguruan tinggi berdasarkan prestasi akademik. Siswa yang berprestasi tinggi dan secara konsisten menunjukkan prestasinya tersebut layak mendapatkan kesempatan untuk menjadi calon mahasiswa melalui SNMPTN.
Dalam kerangka integrasi pendidikan menengah dengan pendidikan tinggi, sekolah diberi peran dalam proses seleksi SNMPTN dengan asumsi bahwa sekolah sebagai satuan pendidikan dan guru sebagai pendidik selalu menjunjung tinggi kehormatan dan kejujuran sebagai bagian dari prinsip pendidikan berkarakter. Dengan demikian, sekolah berkewajiban mengisi PDSS dengan lengkap dan benar, serta mendorong dan mendukung siswa dalam proses pendaftaran.