Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KAA 2015: Djarot Usul Kedaulatan Laut RI Dibahas

Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengusulkan kepada Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti agar permasalahan kedaulatan laut Indonesia turut menjadi agenda pembahasan penting dalam Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) yang saat ini tengah berlangsung.

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengusulkan kepada Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti agar permasalahan kedaulatan laut Indonesia turut menjadi agenda pembahasan penting dalam Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) yang saat ini tengah berlangsung.

"Ini ada isu strategis. Bahwa sebetulnya saat KAA, harus dibicarakan juga masalah kedaulatan laut kita. Ini kan kebetulan sekarang negara-negara Asia Afrika kan lagi kumpul. Harusnya agenda ini juga diangkat," tuturnya, di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (21/4/2015).

Menurutnya tujuan pembahasan tersebut agar kepala negara di Asia dan Afrika sama-sama menjaga kedaulatan laut negara masing-masing dan potensi kekayaan lautnya.

Paling tidak, masing-masing negara bisa saling menghargai dan menghormati batasan negara dari kedaulatan laut. Tidak ada yang melanggar kedaulatan laut negara lain, yang dapat memperburuk hubungan antar negara.

Sikap menghargai kedaulatan laut sebuah negara, dinilainya juga sebagai langkah melindungi nelayan di negara tersebut.

"Bagaimana negara-negara di dunia ini saling menghargai dan menghormati masalah kedaulatan laut kita. Ini juga akan melindungi nelayan-nelayan di Jakarta. Pembahasan kedaulatan laut, juga mengajak kepala negara untuk bersama-sama memberantas ilegal fishing. Ketika nelayan kami bantu, tapi ketika ke laut gak ada ikanya bagaimana? ini kan persoalannya," ujarnya.

Dia meminta kepada Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, agar usulannya ini disampaikan dalam pertemuan KTT Asia-Afrika.

"Makanya tadi saya pesan sama Bu Menteri, supaya ini masuk satu agenda untuk saling menjaga menghormati kedaulatan laut kita," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper