Kabar24.com, JAKARTA--Sejumlah artis dan penyanyi kenamaan Indonesia mendatangi Mabes Polri untuk bertemu dengan Kepala Kepolisian RI Jenderal Badrodin Haiti, membicarakan maraknya pembajakan lagu di Indonesia.
Anang Hermansyah, pesohor yang juga politikus Partai Amanat Nasional usai bertemu Kapolri di gedung Rupatama Polri, mengaku lega karena Badrodin berkomitmen untuk memberantas pembajakan di Indonesia yang sudah begitu marak dan terorganisir.
"Beliau mendengarkan semua keluhan kami," katanya kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (17/4/2015).
Anang sangat mengapresiasi sikap mantan Kapolda Sulteng itu.
Badrodin, kata Anang, langsung mengintruksikan Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Brigadir Jenderal Victor Edi Simanjuntak untuk lekas menangani pembajakan lagu.
Kendati demikian, Anang mengatakan Kapolri tidak dapat bekerja sendiri-sendiri melainkan harus didukung bersama-sama baik itu sesama penegak hukum dan pihak lain.
"Jadi kami sadar Pak Kapolri bukan malaikat, karena itu butuh dukungan bersama-sama," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Dirtipideksus Brigjen Victor Edi Simanjuntak menuturkan pembajakan lagu adalah pelanggaran hak cipta berupa delik aduan.
Victor mengatakan hal tersebut sudah diatur dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 2014.
Victor menambahkan sengketa hak cipta mesti diselesaikan melalui Pengadilan Niaga, jika tidak bisa maka dapat diselesaikan di ranah pidana.
Sementara itu sejumlah artis yang hadir antara lain, Ashanti, Vicky Shu, Cakra Khan, Tiwi T2, serta dua penyanyi dangdut, Imey Mey dan Siti Badriah.
Ada juga sejumlah personel band, sebut saja Maki pemain bas Ungu, Irfan gitaris Samsons, dan vokalis Naff, Arda.
