Kabar24.com, LONDON – Kasus atau skandal SwissLeaks membuat gerah kalangan parlemen Inggris.
Tuduhan praktik penghindaran pajak milik sejumlah nasabah ultra kaya yang dilakukan Swiss private bank HSBC membuat kalangan parlemen Inggris berencana memanggil bos bank tersebut serta mengundang otoritas pajak, HMRC.
HMRC alias Her Majesty's Revenue and Customs adalah lembaga nonkementerian pemerintah kerajaan Inggris yang bertanggung jawab dalam soal perpajakan.
Pimpinan HSBC Douglas Flint dan Kepala HMRC Lin Homer diminta hadir pada 25 Februari untuk memenuhi panggilan komiter keuangan parlemen yang mengawasi industri keuangan.
Komite ini menyatakan Kamis bahwa detil dari rencana hearing tersebut masih belum selesai dibuat.
Hsbc pekan ini mengakui telah gagal memenuhi persyaratan dan melakukan kontrol yang memadai atas bank mereka di Swiss setelah media melaporkan bahwa bank tersebut diduga membantu para nasabah kayanya menyembunyikan aset jutaan dolar AS dalam jangka waktu hingga 2007.
Pengungkapan praktik itu memicu perdebatan politik atas praktik perbankan HSBC, bank terbesar eropa , dan dugaan bank tersebut telah melakukan sejumlah upaya untuk membantu penghindaran pajak.
Sejumlah negara menyatakan sedang melakukan penyelidikan atas daftar nasabah HSBC yang mungkin melakukan penghindaran pajak, meski pun tidak semua negara bisa mengakses data tersebut.
Otoritas pajak Israel, Kamis (12/2/2015) menyatakan bahwa mereka sudah menelisik data ribuan warga negeri itu.
“Komite menaruh perhatian atas tudingan keterlibatan HSBC dan private bank mereka di Swiss,” ujar Ketua Komite Keuangan Parlemen Inggris Andrew Tyrie.
“Pihak bank telah berulang kali menyampaikan kepada Komite, bahwa sejak krisis itu terjadi, mereka telah melakukan perbaikan untuk memastikan bahwa mereka telah menjalankan praktik perbankan yang semestinya. Komite membutuhkan jaminan ulang bahwa mereka pun telah melakukan hal yang sama pada private banking yang mereka jalankan,” tambah Tyrie.
Kantor Urusan Pelanggaran Berat Inggris, SFO, juga menyatakan pada Kamis bahwa pihaknya terbuka untuk mendiskusikan masalah ini bersama HMRC.
Sementara radio BBC menyebutkan bahwa otoritas perpajakan Inggris sepertinya akan melakukan pertemuan dengan SFO, juga dengan pihak kepolisian, untuk memperluas penyelidikan.
