Bisnis.com, BALIKPAPAN—Pemerintah Kota Balikpapan mengaku akan mengevaluasi tarif angkutan umum guna penyesuaian terhadap turunnya harga BBM pada awal Januari.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Balikpapan Sudirman Djayaleksana mengatakan evaluasi tersebut akan dilakukan dengan perintah dari pemerintah pusat.
“Jadi, kami tunggu permintaan dari pusat untuk menurunkan tarif angkot, karena naiknya harga BBM November lalu juga mempengaruhi harga spare part kendaraan,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (14/1/2015).
Dia mengatakan pihaknya pasti akan mengevaluasi kembali tarif angkutan umum meskipun hingga saat ini pemerintah pusat belum juga memberikan instruksi evaluasi.
Sebelumnya, tarif angkutan umum di Balikpapan adalah Rp3.000-Rp3.500 per orang dan naik menjadi Rp4.500 untuk jarak dekat dan jauh saat harga BBM dinaikkan pada November silam.