Bisnis.com, JAKARTA - Pasar Antik yang terletak di Jalan Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat, ternyata menyimpan prestasi.
Menurut Ketua Paguyuban Pasar Antik Surabaya Mumu Hidayat (67), Pasar Antik menjadi salah satu pasar percontohan di Provinsi DKI Jakarta.
Hal itu karena Pasar Antik memiliki kebersihan dan ketertiban yang baik. Pasar ini memang tidak kumuh sehingga membuat pengunjung betah untuk melihat-lihat benda antik yang dijual.
Terdapat 184 kios yang kini setiap harinya bersaing mendapatkan pelanggan. Namun jangan salah, kerukunan menjadi hal yang utama untuk menjaga keamanan lingkungan. Mumu mengatakan setiap 3 bulan sekali Paguyuban mengadakan rapat dan evaluasi pedagang.
Penjual benda antik seperti lampu hias, jam, patung, piring, dan aksesoris lainnya hidup damai berdampingan dengan para pedagang koper murah. Walau omzet menurun tak menghilangkan semangat para pedagang untuk terus menghidupkan kawasan ini.
"Sekarang lagi mengajukan ke Pemerintah supaya direnovasi", ujar pria asal Jawa Barat ini saat ditemui Bisnis.com pada Jumat (29/08/2014).
Mumu memiliki harapan agar Pasar Antik Surabaya terus lestari. "Ya, supaya Pasar Antik ini dipromosikan oleh Pemprov", katanya.