Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KRISIS GAZA: Rubble Bucket Challenge Versus Ice Bucket Challenge

Di tengah mencuatnya popularitas tantangan ember es (Ice Bucket Challenge) dalam mengumpulkan dana untuk penderita penyakit amytrophic lateral sklerosis (ALS), rakyat di Gaza melakukan hal serupa tapi tak sama.
 Seorang perempuan Palestina duduk di reruntuhan rumahnya akibat serangan Israel/mirror.co.uk
Seorang perempuan Palestina duduk di reruntuhan rumahnya akibat serangan Israel/mirror.co.uk

Bisnis.com, JAKARTA—Di tengah mencuatnya popularitas tantangan ember es (Ice Bucket Challenge) dalam mengumpulkan dana untuk penderita penyakit amytrophic lateral sklerosis (ALS), rakyat di Gaza melakukan hal serupa tapi tak sama.  

Dalam satu kampanye untuk pengumpulan dana, sejumlah warga Palestina menggelar apa yang disebut dengan Rubble Bucket Challenge.

Bedanya, kalau Ice Bucket Challenge merupakan kegiatan menuangkan air dingin ke bagian tubuh, Rubble Bucket Challenge dilakukan dengan menggunakan serpihan bangunan (rubble) yang dicampur pasir.

Aksi pengumpulan dana tersebut dilakukan untuk membantu mereka yang menjadi korban atas serangan udara Israel. Termasuk di antaranya para korban yang tewas dan yang terusir dari tempat tinggal mereka akibat gempuran bom Israel.

Di laman Facebook mereka, para pendiri Rubble Bucket Challenge menulis: "Ini merupakan kampanye untuk meningkatkan kesadaran mengenai perang di Gaza yang mengakibatkan banyak warga dibom saat berada di rumah mereka.”

"Semua orang diminta untuk mengikuti tantangan ini,” menurut salah satu status mereka di jejaring sosial tersebut. Akibatnya, mulai banyak di antara simpatisan Palestina yang mengunggah videonya lewat media internet.

Dalam satu tayangan pria bernama Abu Yazan dan sepupunya Hafiz serta ponakannya bernama Khalid terlihat ambil bagian dalam kegiatan yang unik tersebut. Berbicara di depan kamera Abu mengatakan kami telah melihat Ice Bucket Challenge di Gaza dan kami mencoba dengan sesuatu yang berbeda, ujarnya sebagaimana dikutip mirror.co.uk, Selasa (26/8/2014).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nurbaiti
Sumber : mirror.co.uk
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper