Bisnis.com, JAKARTA-- Untuk melengkapi sarana dan prasarana belajar-mengajar, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) tahun ini menambah fasilitas fisik dua gedung baru, dengan investasi sekitar Rp36 miliar.
Kedua gedung baru ini terletak di Kampus Universitas Moestopo Bintaro, dan Kampus Ulujami. Masing-masing gedung berlantai enam dengan luas 650m2 per lantai.
Prof. Sunarto, Rektor Universitas Moestopo, mengatakan pembangunan gedung baru ini diperuntukkan sebagai sarana perkuliahan, ruang laboratorium, dan praktek mahasiswa. Seperti yang di Bintaro menjadi Kampus Fakultas Kedokteran Gigi (FKG). Gedung baru ini bersebelahan dengan gedung lama.
"Penambahan gedung perkuliahan ini untuk memenuhi permintaan masyarakat atau calon mahasiswa yang cukup tinggi, ingin menempuh pendidikan kedokteran gigi di sini," kata Sunarto di sela-sela peresmian gedung baru FKG, di Jakarta, Senin (25/8/2014).
Dia menuturkan penambahan gedung ini, juga untuk mempertahankan dan meningkatkan status unggul kampusnya, yang menempati urutan ke-10 di antara 324 perguruan tinggi di lingkungan Kopertis Wilayah III.
Sedangkan gedung baru di Ulujami dipakai sebagai laboratorium terpadu, bagi Fakultas Ilmu Sosial & Politik, Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Komunikasi, dan Program Pasca Sarjana.
"Gedung terpadu ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, yang disesuaikan dengan standar industri," ungkapnya.
Fasilitas yang disediakan antara lain laboratorium komputer, pelatihan akuntansi dan perpajakan, pelatihan bahasa asing, ruang simulasi sidang standar internasional, dan studio televisi simulasi pemberitaan.
Dia menuturkan mahasiswa yang mengambil konsentrarasi bidang Jurnalistik, disediakan pula laboratorium jurnalistik, simulasi ruang pemberitaan surat kabar, dan elektronik, laboratorium fotografi, dan laboratorium produksi periklanan.
Sunarto menjelaskan sebelumnya di gedung KGF lama menjadi satu antara ruang perkuliahan dengan ruang praktik kedokteran gigi.
"Kini gedung lama full akan menjadi Rumah Sakit Pendidikan Gigi dan Mulut Universitas Moestopo. Sedangkan kegiatan belajar-mengajar semuanya terkonsentrasi di gedung baru," tambahnya.
