Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASPIRASI ANDA: Kampanye Hitam, Becik Ketitik Ala Ketara

Ungkapan bahasa Jawa becik ketitik ala ketara menjadi populer di ruang publik, pertama kali diungkap oleh Pak Harto setelah lengser pada 1998 yang kemudian dituduh dengan berbagai hal negatif khususnya tindak korupsi.
 Jokowi dan Prabowo. /Antara
Jokowi dan Prabowo. /Antara

Ungkapan bahasa Jawa ‘becik ketitik ala ketara’ menjadi populer di ruang publik, pertama kali diungkap oleh Pak Harto setelah lengser pada 1998 yang kemudian dituduh dengan berbagai hal negatif khususnya tindak korupsi.

Diisukan bahwa Pak Harto menyimpan kekayaan hasil korupsi dan memiliki harta di luar negeri. Beliau dituduh itu tetap tenang sebagaimana memang penampilannya seperti itu dalam sitausi apa pun yang dihadapinya.

Sampai sekarang harta yang dituding-tuding ke Soeharto itu pun belum ada buktinya. Oleh karena itu, Pak Harto merasa yakin bahwa tuduhan itu tidak benar dan beliau mengatakan becik ketitik ala ketara yang maknanya secara bebas adalah sekecil apa pun kebenaran itu akhir akan tampak juga.

Nah, dalam era kampanye menjelang pilpres ini berbagai fitnah, kampanye hitam dan isu-isu banyak beredar. Masyarakat seringkali bingung untuk mengetahui mana yang memang benar dan mana yang hanya fitnah atau kebohongan belaka.

Kondisi seperti ini tentu tidak baik bagi iklim kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Saya yakin setelah pilpres berakhir nanti maka berita-berita seliweran yang ditujukan kepada para kontestan pilpres ini akan terkuak siapa yang benar dan siapa yang salah dan pantas dihukum serta dihinakan oleh Tuhan.

Pengirim:
Aries Musnandar
Malang, Jawa Timur


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Setyardi Widodo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper