Bisnis.com, BALIKPAPAN--DHL Express Indonesia, penyedia layanan jasa ekspres dan logistik, menggelontorkan investasi US$2,03 juta guna membangun fasilitas baru di Balikpapan.
Senior Technical Advisor DHL Express Indonesia Ahmad Mohamad mengatakan investasi tersebut digunakan untuk membangun fasilitas baru yang berukuran 1.450 m2 yang dapat menangani lebih dari 4.000 ton barang per tahun.
Fasilitas tersebut juga dilengkapi dengan konveyor bermotor, sistem penimbangan ulang dan sistem dimensi serta sistem kontrol akses.
“Karena Balikpapan memiliki potensi yang cukup besar untuk dikembangkan. Daerah ini menjadi penggerak bisnis di Indonesia,” ujarnya dalam Konferensi Persnya, Selasa (17/6/2014).
Konferensi pers tersebut, selain Ahmad juga hadir Senior Director Operations DHL Express Indonesia Thushan Goonerate, Head of Commercial DHL Express Indonesia Sukri Ardani dan Executive Vice President Network Operations & Aviation Asia Pacific DHL Express Sean Wall.
Perusahaan minyak dan gas yang banyak berkantor di Balikpapan menjadi salah satu mitra bisnis perseroan. Selain itu, perusahan usaha mikro, kecil dan menengah juga menjadi salah satu pelanggan layanan jasa ekspres dan logistik yang menjadi spesialisasi DHL Express Indonesia.
Meskipun kontribusi Balikpapan terhadap seluruh pendapatan masih belum besar, Ahmad mengakui banyak mitra bisnis perseroan yang memiliki kantor cabang di Balikpapan.
“Ada yang dari Jepang, Amerika, Cina juga dari Indonesia yang sendiri yang bisnisnya besar memiliki kantor di Balikpapan,” tuturnya.
Ahmad mengakui tingkat pengembalian yang diharapkan dari investasi yang dilakukan DHL Express Indonesia di Balikpapan lebih mengarah ke jangka panjang. Dia menyebutkan lama pengembalian investasi mencapai lebih dari lima tahun.
Selain Balikpapan, DHL Express Indonesia juga memiliki lima gateway lainnya di Indonesia yakni Jakarta, Batam, Medan, Denpasar dan Surabaya.
Executive Vice President Network Operations & Aviation Asia Pacific DHL Express Sean Wall mengatakan kontribusi pendapatan terbesar di Indonesia berasal dari Jakarta.
Hanya saja, keberadaan Balikpapan tidak bisa dilepaskan dalam peranannya sebagai penggerak ekonomi di Kalimantan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
