Bisnis.com, DENPASAR--Anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Tol Bali Mandara, PT Jasa Marga Bali Tol berencana merevisi rencana bisnis termasuk target trafik kendaraan sesuai perkembangan kondisi jalan raya non-tol.
Sampai saat ini, jumlah lalu lalang kendaraan yang melewati tol (trafik) tercatat sekitar 35.000 kendaraan per hari atau hampir 90% dari target 39.000 kendaraan per hari sejak awal pengoperasian, Oktober 2013.
Direktur Utama Jasa Marga Bali Tol Akhmad Tito Karim menyampaikan pencapaian yang tidak sesuai target disebabkan adanya penyelesaian underpass Dewa Ruci yang membuat trafik jalan By Pass Ngurah Rai relatif lancar.
Alhasil, sebagian pengguna jalan lebih memilih jalan non-tol.
“Kemungkinan dulu saat memprediksi jumlah trafik Tol Bali tidak memperhitungkan adanya underpass Dewa Ruci, jadi ada perkembangan baru sekarang,” katanya, Kamis(27/3/2014).
Untuk itu, lanjut dia, perseroan akan mengkaji dan mengevaluasi kembali rencana bisnis di masa mendatang. Studi yang dilakukan termasuk melihat tren trafik pasca-perkembangan infrastruktur non-tol.
Jasa Marga Bali Tol Revisi Rencana Bisnis
Anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Tol Bali Mandara, PT Jasa Marga Bali Tol berencana merevisi rencana bisnis termasuk target trafik kendaraan sesuai perkembangan kondisi jalan raya non-tol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lavinda
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium