Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalur KA Tawang-Tanjung Emas Semarang Rampung 2015

Jalur kereta api Stasiun Tawang Semarang ke Pelabuhan Tanjung Emas sepanjang 3 km diproyeksi beroperasi 2015 menyusul penandatanganan nota kesepahaman reaktivasi jalur untuk efisiensi angkutan logistik.
Ilustrasi/Bisnis.com
Ilustrasi/Bisnis.com

Bisnis.com, SEMARANG - Jalur kereta api Stasiun Tawang Semarang ke Pelabuhan Tanjung Emas sepanjang 3 km diproyeksi beroperasi 2015 menyusul penandatanganan nota kesepahaman reaktivasi jalur untuk efisiensi angkutan logistik.

Direktur Komersial PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Slamet Suseno mengatakan detail engineering design (DED) masih dikaji Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dengan harapan segera diputuskan untuk penganggarannya.

“Segera dikoordinasikan dengan Dirjen Perkeretaapian, semoga pelaksanaan pertengahan tahun dan selesai akhir 2015 untuk operasional jalur Gudang (Tawang) – Pelabuhan sepanjang 3 km,” ujarnya usai penandatanganan MoU Jalur Tawang-Tanjung Emas, Jumat (21/3/2014).

Menurut Suseno DED yang masih belum final memungkinkan perubahan rancangan revitalisasi terurutama potensi peninggian rel KA setinggi 60 cm – 1 meter di ujung jalur Tanjung Emas yang saat ini masih terendam rob.

Aktivasi jalur Tawang – Tanjung Emas itu berpotensi mengurangi kepadatan angkutan logistik darat via jalur Pantai Utara (Pantura) yang kedepan bisa diangkut dengan KA Jakarta – Tawang – Tanjung Emas itu.

KAI mencatat 30 KA angkutan barang rute Jakarta – Surabaya mengangkut 1.200 kontainer per hari. Sementara kapasitas total KA yang melintas di Jateng mencapai 90 perjalanan yang meningkat menjadi 180 KA saat jalur ganda beroperasi April nanti.

“Kalau angkutan barang dioptimalkan untuk kontainer, KA akan berperan sangat besar untuk mengurangi kepadatan jalur Pantura,” ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sepudin Zuhri
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper