Bisnis.com, JAKARTA--Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) berencana menjalin kerjasama dengan Korea International Cooperation Agency (KOICA) guna meningkatkan kapasitas aparatur negara dalam menjalankan roda pemerintahan.
Seperti dikutip dari siaran pers Kementerian PAN-RB, Kamis (20/03), pemerintah berupaya mengembangkan sektor manajemen yang dapat meningkatkan pencapaian kinerja, dengan mengembangkan sistem e-Government dalam reformasi birokrasi.
Staf Ahli Bidang Kebijakan Publik Rusdianto mengatakan Korea merupakan salah satu negara sahabat yang sudah mau di bidangnya, terutama terkait pengembangan sistem e-Government dalam reformasi birokrasi.
“Kami mengadopsi hal-hal positif yang ada dalam pemerintahan Korea, seperti manajemen SDM, ilmu pengetahuannya, dan budaya kerja di Korea,” katanya.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Hukum Kuniyati mengatakan kerjasama dengan KOICA sangat membantu dalam mengimplementasikan reformasi birokrasi di Indonesia.
“Kami mengadopsi kebijakan-kebijakan baik yang dapat diterapkan dalam sistem pemerintahan modern Indonesia. Salah satunya adalah sistem e-Government, dimana dapat kita ambil sebagai referensi pembangunan,” jelasnya.
Dia juga menyebutkan reformasi birokrasi sebagai prioritas dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Kementerian PAN-RB berharap aparatur negara dapat menjadi SDM yang efektif dan efisien dalam menjalankan pemerintahan.