Bisnis.com, KUALA LUMPUR - Tim investigasi hilangnya pesawat jet penumpang Boeing 777 masih menunggu beberapa negara untuk mengirim pemeriksaan latar belakang penumpang yang ada di dalam penerbangan MH370 itu.
Hal itu menyusul dugaan kuat ada unsur kesengajaan salah satu penumpang di Malaysia Airlines itu mematikan sistem komunikasi dan transponder kemudian mengalihkan jalur pesawat tersbeut dan terbang hingga 5 jam.
"Masih ada beberapa negara belum menanggapi permintaan kami," kata Khalid Abu Bakar, Kepala Kepolisian Malaysia dalam konferensi pers, Minggu (16/3/2014).
Polisi juga menyelidiki staf di bandara dan telah mengintensifkan pemeriksaan terhadap dua pilot, termasuk memeriksa simulator penerbangan yang disita dari rumah pilot Azaharie, katanya.
Penyidik telah meningkatkan pengawasan mereka terhadap 239 anggota awak dan penumpang Malaysia Airlines Flight MH370 yang hilang pada Sabtu (8/3/2014).