Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonomi AS: Industri Jasa Tumbuh di Bawah Perkiraan

Industri jasa AS tanpa diduga tumbuh di bawah perkiraan selama Desember sekaligus merupakan isyarat bahwa pemulihan sejumlah sektor ekonomi negara itu tidak bisa diprediksi
Pertumbuhan Industri jasa AS di bawah perkiraan
Pertumbuhan Industri jasa AS di bawah perkiraan

Bisnis.com, JAKARTA—Industri jasa Amerika Serikat (AS)  tanpa diduga tumbuh di bawah perkiraan selama Desember sekaligus merupakan isyarat bahwa pemulihan sejumlah sektor ekonomi negara itu tidak bisa diprediksi.

Indeks nonmanufaktur Institute for Supply Management (ISM) turun ke level terendah dalam enam bulan, yakni pada posisi 53 dari 53,9 selama November, menurut Tempe, perusahaan yang berbasis di Arizona. Sedangkan proyeksi berdasarkan survei Bloomberg terhadap para ekonom adalah 54,7. Angka 50 menunjukkan bahwa pertumbuhan pada industri tersebut berpengaruh hingga 90% dari perekonomian.

Pertumbuhan keuntungan di antara perusahaan konstruksi dan peritel berkurang akibat penurunan pertumbuhan keuntungan di sektor perhotelan dan restoran, hiburan, dan properti tidak seperti yang diharapkan. Kondisi itu menunjukkan masih dibutuhkan waktu untuk pemulihan guna mendorong pertumbuhan semua sektor ekonomi negara tersebut.

“Saya melihat ini bukanlah satu kemunduran besar,” ujar Nariman Behravesh sebagaimana dikutip Bloomberg, Selasa (7/1/2014). Behravesh merupakan chief economist pada IHS Inc. yang memproyeksikan indeks nonmanufaktur sebesar 53,1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper