Bisnis.com, BANDAR SERI BEGAWAN - China dan Australia pada Rabu (9/10) sepakat untuk mempercepat pembicaraan mengenai perjanjian perdagangan bebas (FTA).
Konsensus dicapai oleh Perdana Menteri Cina Li Keqiang dan mitra Australia Tony Abbot selama pertemuan mereka di sela-sela pertemuan para pemimpin antara China dan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (Asean).
Memperhatikan bahwa keduanya, China dan Australia adalah negara-negara penting di kawasan Asia-Pasifik, Li mengatakan, kedua negara juga berbagi berbagai kepentingan bersama dan menikmati potensi besar untuk kerja sama.
Kerja sama bilateral yang lebih kuat tidak hanya akan menguntungkan kedua belah pihak, tetapi membantu menjaga perdamaian, stabilitas dan pembangunan di kawasan serta di seluruh dunia.
Li mendesak kedua negara untuk menangani hubungan bilateral dari perspektif strategis dan jangka panjang, serta meningkatkan kerja sama ekonomi dan keuangan.
Perdana Menteri China juga menyerukan kedua negara untuk meningkatkan koordinasi mereka di bawah mekanisme multilateral.
PM Australia Tony Abbot mengatakan Australia berkomitmen untuk meningkatkan hubungan bilateral dan komunikasi strategis dengan China.
"Australia berharap untuk mempercepat perundingan FTA dengan China guna memperluas perdagangan dua arah lebihl awal," kata Abbot. (Antara/Xinhua)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
