Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sempat Terjadi Kelambatan, Sertifikat Pelaut Rampung Bulan Ini

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan menyatakan pencetakan sertifikat keahlian dan keterampilan bagi para pelaut akan rampung pada akhir bulan ini.

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan menyatakan pencetakan sertifikat keahlian dan keterampilan bagi para pelaut akan rampung pada akhir bulan ini.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Bobby R. Mamahit mengemukakan pencetakan sertifikat pelaut tersebut sempat mengalami perlambatan yang memicu kelangkaan dalam beberapa bulan terakhir lantaran terjadi perubahan pembiayaan dari negara terkait penerbitan sertifikat kompetensi itu.

“Saat ini proses pencetakan sudah berlangsung, akhir September  bisa selesai, dengan begitu masalah kelangkaan sertifikat bisa teratasi,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jum'at (6/9/2013).

Menurutnya, selama ini pihaknya  bisa langsung mencetak sertifikat pelaut, namun setelah dilakukan perubahan pembiayaan, pencetakan sertifikat pelaut harus dilalui proses tender yang berlaku.

Selain itu, atas kelangkaan itu Ditjen Hubla sudah menginformasikan kepada lembaga pendidikan dan sedang diupayakan pemecahannya.  Pada saat menginfomasikan juga disebutkan sedang dalam  proses penyelesaian pada akhir bulan ini.

"Kami sudah informasikan kelambatan tersebut  ke berbagi pihak, mulai dari lembaga pendidikan dan latihan maupun pihak-pihak yang membutuhkannya,” paparnya.

Kelangkaan sertifikat pelaut sudah berlangsung sejak bulan Pebruari 2013, di mana kelangkaan sangat dirasakan bagi pelaut yang baru lulus pendidikan dan latihan kompetensi , yakni  ANT/ATT D, ANT/ATT  V, ANT/ATT  IV, ANT/ATT D III,  ANT/ATT D  II,  ANT/ATT I .

Tidak hanya itu, hal yang sama juga terjadi pada keterampilan pelaut, seperti BST, MEFA, AFF dan lainnya.

Kendati demikian, Bobby memastikan  bagi pelaut yang akan memperpanjang sertifikat tersebut pemerintah mengatasinya dengan membuat surat rekomendasi  perpanjangan, sampai  ada sertfikat yang baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper