Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Headlines Koran: Bangun Kepercayaan Pasar, Bank Kecil Kesulitan Likuiditas

Bisnis.com, JAKARTA—Sorotan utama berbagai media nasional hari ini, Kamis (22/8/2013) mengupas soal perlunya pemerintah bertindak tegas mencegah pelemahan rupiah setelah sejumlah bank kecil kesulitan likuiditas akibat guncangan pasar.

Bisnis.com, JAKARTA—Sorotan utama berbagai media nasional hari ini, Kamis (22/8/2013) mengupas soal perlunya pemerintah bertindak tegas mencegah pelemahan rupiah setelah sejumlah bank kecil kesulitan likuiditas akibat guncangan pasar.

Bangun Kepercayaan Pasar
Kalangan pelaku bisnis dan ekonom meminta pemerintah lebih tegas dan cepat menyiapkan strategi keluar dari krisis, menyampaikan sinyak positif yang membangun kepercayaan pasar, dan menjalankan kebijakan yang akuntabel. Pemerintah akan memutuskan hal itu pada Jumat (KOMPAS)

Bank Kecil Mulai Kesulitan Likuiditas
Guncangan pasar finansial mulai merembet ke industri perbankan nasional. Bank Indonesia (BI) mengungkapkan sejumlah bank kecil mulai menghadapi kesulitan likuiditas. (KONTAN).

Jinakan Dolar AS, Duit Indonesia Harus “Dipaksa” Pulang Mudik
Pemerintah harus menarik “Uang Indonesia” yang ada di manca negara untuk memperkuat cadangan devisa nasional. Tak kurang dari US$100 miliar bisa “dipaksa” mudik ke Tanah Air dengan iming-iming pengampunan pajak dan pemberian insentif. (NERACA).   

Jangan Biarkan Pasar Bergerak Liar

Pemerintah dan Bank Indonesia IBI) diimbau tidak membiuarkan pasar finansial berjalan liar. Koordinasi pemerintah dan bank sentral harus tercermin pada pernyataan dan tindakan guna memenangkan pasar. Untuk mencegah rush terhadap dolar AS, BI rate perlu dinaikkan drastis ke 8%.
(INVESTOR DAILY).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper