Bisnis.com, JAKARTA— Menko Kesra Agung Laksono mengatakan tes keperawanan adalah pekerjaan yang mengada-ada, dan tidak ada korelasinya dengan pendidikan.
"Itu kerjaan orang yang tak punya kerja. Mengada-ada. Tidak perlu melakukan tes-tes seperti itu," kata Menko Kesra menanggapi isu di satu daerah tentang masuk sekolah harus melalui tes keperawanan, Rabu (21/8/2013).
Menko Kesra mengatakan telah menginformasikan pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengusutnya, karena dikhawatirkan bisa merusak anak sekolah dan pendidikan di Indonesia.
Menurut dia, lebih baik para sekolah atau pendidik itu memikirkan bagaimana memberikan pelatihan tentang keluarga berencana (KB), masalah kesehatan, soal penyakit HIV/AIDS, kesehatan reproduksi, daripada melakukan tes yang tak ada gunanya.
"Saya tidak setuju tentang tes seperti itu. Jangan sampai terjadi," ujar Menko Kesra agak gusar.