Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Info Mudik: Rombongan Pemudik Bajaj Melintasi Cirebon

Bisnis.com, CIREBON--Rombongan pemudik yang menggunakan transportasi Bajaj, memasuki H-4 Idul Fitri 1434 Hijriah, mulai melintasi Pantura Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Bisnis.com, CIREBON--Rombongan pemudik yang menggunakan transportasi Bajaj, memasuki H-4 Idul Fitri 1434 Hijriah, mulai melintasi Pantura Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Para pemudik itu mengaku berangkat dari Jakarta Minggu dini hari (4/8/2013)

Tono, salah seorang pengemudi Bajaj di Cirebon mengatakan bahwa mudik dengan menggunakan Bajaj lebih aman dibandingkan bersepeda motor, selain itu keluarga masih bisa diajak beserta barang bawaan.

Perjalanan dari Jakarta hingga Cirebon sekitar 12 jam, kata dia, berangkat pukul 01.00 WIB tiba di Cirebon pukul 13.00 WIB, meski melelahkan tapi terhibur, baik di perjalanan maupun setelah tiba di kampung halaman karena setahun tidak bertemu sanak saudara.

Sementara itu, terpantau pemudik yang menggunakan Bajaj mulai nampak melintasi Pantura Kabupaten Cirebon pada H-6 meski jumlahnya masih terbatas, tulis Antara, Minggu (4/8/2013).

Kini, iring-iringan mereka semakin meningkat mulai pada H-4, tujuan pemudik Bajaj didominasi ke arah Jawa Tengah, seperti Kabupaten Tegal, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Brebes.

Menurut Tarsono, pengemudi Bajaj lain menuturkan pemudik Bajaj berangkat dari Jakarta biasanya berkelompok, hal itu untuk memudahkan mereka jika terjadi kerusakan kendaraan tiga roda tersebut.

Mudik dengan kendaraan roda tiga dirasakan dirinya cukup aman dan santai, karena laju kendaraan bajaj tersebut kurang dari 40 kilo meter per jam, perjalanan sepanjang jalur utama Pantura jalannya datar, sehingga bajaj bermesin tua tetap bisa melaju.

Menurut dia, perjalanan Bajaj tidak secepat kendaraan roda dua, butuh kesabaran mengendarai kendaraan yang kondisi mesin dan bodi sudah tua.

Karena itu dari Jakarta tiba di pantura Kabupaten Cirebon berhenti mendinginkan mesin tak kurang dari lima kali.

Bahan bakar kendaraan roda tiga sudah tidak sehemat kendaraan roda dua, dari Jakarta hingga Kabupaten Cirebon sudah menghabiskan sedikitnya 20 liter premium yang dicampur dengan oli.

Tarsono memperkirakan pengeluaran bahan bakar sepeda motor kurang dari 10 liter premium, dua kali lipat tapi bedanya, Bajaj bisa membawa keluarga dengan leluasa.

Sementara itu, Aiptu Deny petugas di Pos Pam Lebaran di Cirebon menuturkan, ribuan pemudik melintasi jalur utama Pantura Cirebon, arus lalu lintas diwarnai rombongan pemudik Bajaj yang selalu menjadi perhatian masyarakat Cirebon. (ra)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper