Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PENUKARAN UANG: Kebutuhan Uang Tunai di Jabar Rp9,3 Triliun

BISNIS.COM, BANDUNG—Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah VI Jawa Barat dan Banten memproyeksikan kebutuhan uang tunai di Jabar jelang Idulfitri tahun ini, yaitu sebesar Rp9,3 triliun atau meningkat 36% dari tahun lalu yang sebesar Rp6,9 triliun.

BISNIS.COM, BANDUNG—Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah VI Jawa Barat dan Banten memproyeksikan kebutuhan uang tunai di Jabar jelang Idulfitri tahun ini, yaitu sebesar Rp9,3 triliun atau meningkat 36% dari tahun lalu yang sebesar Rp6,9 triliun.

Nita Yosita, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VI Jabar-Banten, mengatakan peningkatan kebutuhan uang tersebut terkait dengan pembayaran gaji ke-13 PNS/TNI/Polri, bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), pembukaan beberapa kantor cabang bank, serta kerjas ama penukaran BI dan perbankan.

“Untuk mengantisipasi kebutuhan masyarakat, kami telah menyediakan [uang layak edar] Rp11,8 triliun, jadi 126% dari proyeksi kebutuhan masyarakat,” katanya selepas membuka Layanan Penukaran Uang Terpadu di Lapang Gasibu, Bandung, Kamis (11/7/2013).

Dia menyatakan rincian uang layak edar (ELU) sebesar Rp11,8 triliun tersebut terdiri atas uang pecahan besar (UPB) senilai Rp10,9 triliun dan uang pecahan kecil (UPK) untuk nominal Rp10.000 ke bawah sebesar Rp0,9 triliun.

“Selama bulan Ramadhan ini memang konsumsi masyarakat itu meningkat, sehingga memang kebutuhan juga meningkat,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan tahun lalu dari serapan penarikan bank dan penukaran uang sebesar Rp6,9 triliun, BI telah mengalokasikan Rp12,9 triliun. “Penyerapannya tidak full. Tetap masih bisa meng-cover kebutuhan masyarakat,” ujarnya. (k4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper