BISNIS.COM, BATAM--Pendapatan Bandara Hang Nadim Batam pada 2012 mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang, pesawat dan kargo di bandara dengan landasan pacu di Asia Tenggara tersebut
Bandara Hang Nadim mencatatkan pendapatan sebesar Rp84 miliar pada 2012 atau meningkat sebesar 14% jika dibandingkan pendapatan Hang Nadim pada 2011. Pada 2011 pendapatan Bandara Hang Nadim mencapai Rp73 miliar.
Ilham Eka Hartawan, Kasubdit Humas dan Publikasi BP Batam, mengungkapkan peningkatan itu sejalan bertambahnya jumlah penumpang dan penambahan rute pesawat di bandara yang dikelola BP Batam.
"Kondisi Hang Nadim mengalami peningkatan. Terdapat 14% kenaikan pendapat Hang Nadim" kata dia, Senin (22/4/2013).
Dia memaparkan pendapatan tersebut diperoleh dari penumpang yang masuk dalam penyumbang Pelayanan Jasa Penumpang Udara (PJPU) atau airport tax, sedangkan pesawat menyumbang biaya landing fee.
Sementara pada 2012 biaya pemeliharaan Bandara Hang Nadim mencapai Rp16,9 miliar dan pada tahun ini dianggarkan sebesar Rp35 miliar.
Ilham juga menuturkan tahun ini BP Batam menargetkan pendapatan dari Rp100 miliar dari bandara.
Berdasarkan data BP Batam hingga September 2012 jumlah penumpang di Hang Nadim mencapai 2.698.977 orang atau naik 13,35% dari tahun 2011. Pada tahun 2011 total pergerakan penumpang hanya mencapai 2.381.106 penumpang.
Peningkatan pergerakan penumpang tersebut juga diikuti peningkatan jumlah lalu lintas penerbangan. Pada triwulan I-II 2012 tercatat sekitar 22.814 pesawat dan tahun 2011 hanya 20.381 penerbangan atau terjadi peningkatan 12%.
Menurut Kepala Bagian Umum dan Keuangan Bandara Hang Nadim Suwarso, rute penerbangan di bandara itu pada tahun ini juga akan bertambah menjadi 52 rute dari 48 rute.
"Dalam sehari total penerbangan dari rute akan menjadi 104 tahun ini, Hang Nadim akan semakin sibuk," kata dia.
