BISNIS.COM, WASHINGTON—Seorang pria ditangkap pada Rabu (10/4/2013) setelah menyebar ancaman bom di luar Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat.
Pria berkewarganegaraan AS tersebut bernama Krzysztof Wasik dari Kotapraja Hazle, Pennsylvania. Juru Bicara Kepolisian Washington DC Araz Alali mengatakan pria tersebut mendekati petugas gerbang Gedung Putih pada Rabu, sekitar pukul 5.00.
Menurut Alali, pria tersebut mengatakan ada bom yang akan meledak di sebuah truk di sekitar rumah dinas presiden yang berlokasi di 1600 Pennsylvania Avenue tersebut.
Akibatnya, 1 pintu masuk dan jalanan di sekitar Gedung Putih yang menuju ke arah stasiun Metro ditutup sementara.
Staf agen rahasia pada Kamis pagi (11/4/2013) juga memeriksa kendaraan yang dimaksud pria tersebut untuk mengetahui kemungkinan adanya bahan peledak. Setelah terbukti bahwa bom tidak ditemukan, jalanan di sekitar Gedung Putih kembali dibuka.
Sementara itu, Wasik dituntut karena menyebar ancaman pelanggaran berat. Saat ini dia tengah ditahan sambil menunggu proses pengadilan.
