BISNIS.COM, YERUSALEM -Tidak lama setelah kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry ke Yerusalem untuk misi perdamaian, Israel dihadiahi sebuah tembakan roket oleh Gaza pada Minggu (7/4/2013).
Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan serius dalam serangan di selatan Israel tersebut. Micky Rosenfeld, juru bicara kepolisian, mengungkapkan pada AFP bahwa roket Gaza itu jatuh di gurun Negev yang tak berpenghuni.
Roket itu jatuh pada saat Kerry melakukan lawatan tiga harinya ke Israel dan beberapa wilayah di Palestina.
Kerry dijadwalkan melakukan babak baru perundingan dengan pimpinan Israel dan Palestina guna menyelesaikan konflik kedua negara yang telah mengalami kebuntuan selama bertahun-tahun.
Sementara itu, pada Rabu (3/4/2013), Menteri Pertahanan Israel Moshe Yaalon mengatakan pihaknya siap membalas setiap serangan Gaza terhadap wilayah Israel. Yaalon berjanji tidak akan membiarkan rakyatnya diserang.
Sebenarnya, perbatasan Israel-Gaza menjadi relatif bebas gencatan hingga November 2012. Namun, pada Februari tahun ini, Israel kembali diserang dengan 4 roket, 3 diantaranya diluncurkan oleh kelompok Salafi.(Antara)