BISNIS.COM, JAKARTA—Aksi perampokan dengan kerugian perhiasan mencapai Rp6,7 miliar telah terjadi di kantor Pegadaian Syariah, Ngampilan Yogyakarta, pada Selasa siang 9.45 WIB (2/4/2013).
Selain emas, pelaku perampokan juga menggasak uang tunai sebesar Rp30 juta lebih.
“Para perampok diduga menggunakan senjata api jenis pistol. Pelakunya berjumlah 5 orang,” ujar Boy Rafli Amar, juru bicara Markas Besar Kepolisian, di Kantor Polri, Rabu (3/4/2013).
Kronologisnya, para pelaku tersebut memasuki kantor Pegadaian Syariah dengan menggunakan tutup kepala dan helm. Para pelaku yang membawa senjata api langsung mengancam dan membekap mulut satpam dan kasir dengan menggunakan lakban. Hanya dalam 20 menit, para pelaku berhasil menguras perhiasan dan uang tunai.
Kemudian kelima pelaku itu melarikan diri dengan menggunakan tiga sepeda motor.
Boy mengatakan pihaknya tengah menyediki dan mengidentifikasi pelaku, khususnya apakah kejadian tersebut berkaitan dengan gembong teroris.
"Tapi sampai saat ini fakta di lapangan belum bisa diputuskan atas kejahatan konvensional itu, apakah berkaitan dengan motif terorisme. Jadi masih dilakukan pendalaman lebih lanjut,” katanya.
Untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus perampokan itu kini ditangani oleh jajaran Polresta Yogyakarta.