Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SUAP HAKIM BANDUNG: Paspor Wali Kota Dada Rosada Resmi Ditarik

BISNIS.COM, BANDUNG–Kantor Imigrasi Klas I Bandung resmi menahan paspor Wali Kota Bandung Dada Rosada pada Selasa (2/4/2013) sebagai tindak lanjut pencekalan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap hakim Setyabudi Tedjocahyo.

BISNIS.COM, BANDUNG–Kantor Imigrasi Klas I Bandung resmi menahan paspor Wali Kota Bandung Dada Rosada pada Selasa (2/4/2013) sebagai tindak lanjut pencekalan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap hakim Setyabudi Tedjocahyo.

Kepala Kantor Imigrasi Klas I Bandung Ali Rachman mengatakan, penarikan paspor Dada Rosada diserahkan langsung oleh kerabat Dada Rosada ke kantor imigrasi.

“Jadi tidak dilakukan oleh petugas imigrasi tapi diserahkan langsung oleh orangnya pak Dada,” katanya hari ini (2/4/3013).

Menurut Ali, dengan menyerahkan langsung paspor tersebut menunjukkan Dada Rosada sangat kooperatif dan proaktif. Rencananya paspor tersebut akan ditarik oleh petugas imigrasi langsung ke kediaman wali kota.

“Jadi sudah kita amankan paspornya,” katanya.

Imigrasi akan menahan paspor Dada Rosada sampai enam bulan ke depan sesuai masa pencekalan yang dikeluarkan oleh KPK sejak 23 Maret 2013.

Pihaknya juga menginformasikan jika seluruh imigrasi di pelabuhan dan bandara di Indonesia telah disebar tentang pencekalan wali kota Bandung untuk tidak bepergian ke luar negeri. (ija)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : ajijah
Editor : Others
Sumber : Wisnu Wage
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper