Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PILKADA SUMUT: Ribuan Mahasiswa Di Medan Terpaksa Golput

BISNIS.COM, MEDAN - Ribuan mahasiswa yang kos di Medan memilih nongkrong dan tidak menggunakan hak pilihnnya karena tidak bisa pulang kampung untuk mencoblos.Pengamatan Bisnis di sekitar Kampus Universitas Sumatra Utara (USU)—kawasan Padang Bulan

BISNIS.COM, MEDAN - Ribuan mahasiswa yang kos di Medan memilih nongkrong dan tidak menggunakan hak pilihnnya karena tidak bisa pulang kampung untuk mencoblos.

Pengamatan Bisnis di sekitar Kampus Universitas Sumatra Utara (USU)—kawasan Padang Bulan Medan—banyak mahasiswa nongkrong di tempat kos atau dikedai minuman menonton siaran televisi.

“Kami tidak bisa memilih bang. Kampung kami jauh. Kami hanya libur sehari. Mana mungkin pulang kampung gara-gara Pilkada Gubernur Sumut,” ujar Togar, seorang mahasiswa USU yang kos di Pasar I Padang Bulan Medan.

Dia mengaku dirinya terdaftar sebagai pemilih di Kabupaten Tapteng [Tapanuli Tengah], Sumut.”Waktu ke Tapteng butuh dua hari pulang-pergi. Padahal hanya untuk mencoblos. Saya pilih golput [golongan putih],” tuturnya.

Dia mengatakan banyak rekan mahasiswa perantauan (kos) di Medan tidak menggunakan hak pilihnya. “Coba abang cek di sekitar sini. Banyak mahasiswa yang kos tidak menggunakan hak pilihnya,” kata dia.

Ketika ditanyakan mengapa tidak menggunakan KTP atau kartu mahasiswa untuk memilih, para mahasiswa itu mengaku belum mendapatkan KTP elektronik sampai sekarang. “Mana laku kartu mahasiswa bang,” tuturnya.

Hal sama juga terjadi di sekitar kampur Universitas Negeri Medan Jl. Pangcing. Ribuan mahasiswa perantauan terpaksa tidak menggunakan hak pilihnya karena waktu pulang kampung sangat mepet. “Kami hanya libur sehari. Mau pulang kampung tidak mungkin. Selain ongkos tidak ada, waktu butuh dua hari pulang pergi,” ujar Nefo, seorang warga Kabupaten Pakpak Bharat, Sumut.

Dia mengaku  ratusan mahasiswa rekannya di sekitar tempat kosnya tidak menggunakan hak pilih. “Kan tidak ada sanksi atau hukuman kalau tidak ikut memilih,” tuturnya.

Irma Harahap, mahasiswi Universitas Muhammaddiyah Sumatra Utara (UMSU) juga tidak menggunakan hal pilihnya karena kampungnya di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut. “Banyak teman-teman mahasiswa yang kos di Jl Mochtar Basri [tempat kampus UMSU] tidak memilih karena terhalang jarak yang jauh,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fajar Sidik
Editor : Others
Sumber : Master Sihotang
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper