JAKARTA-- Gubernur Aceh Zaini Abdullah meresmikan selesainya pembangunan ruas jalan Teunom-Meulaboh sepanjang 50 km yang dibiayai oleh Multi Donor Fund (MDF) pada tahun anggaran 2011-2012 sebesar Rp330 miliar, hari ini, Senin (7/1/2013).
Acara peresmian berlokasi di samping Jembatan Kuala Bubon, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat, yang juga dihadiri oleh Bupati Aceh Barat, Direktur Bina Pelaksanaan Jalan Wilayah I Sumatera Subagio, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Wilayah I Wijaya Seta, dan perwakilan Bank Dunia dan MDF Safrizal.
Jalan Teunom–Meulaboh yang berada di jalan Lintas Barat Sumatera, pasca gempa bumi dan tsunami 2004 lalu sempat rusak berat dan tak bisa dilewati.
Dengan selesainya jalan Teunom–Meulaboh, waktu tempuh antara Banda Aceh ke Meulaboh dapat disingkat dari semula 5-6 jam menjadi 3,5-4 jam perjalanan.
Selain itu, lebar jalan juga bertambah dari menjadi 9 meter dari semula 5-6 meter dan dilengkapi dengan perkerasan bahu jalan.
"Dengan kondisi jalan aspal yang mantap serta panorama pantai baratnya yang indah diharapkan jalan ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Aceh," ujar Zaini Abdullah dalam keterangan tertulis, Senin (7/1/2013).
Menurutnya, sarana infrastruktur seperti jalan yang baik dapat dimanfaatkan pemerintah daerah setempat untuk meningkatkan ekonomi daerah seperti sektor pariwisata.
Zaini juga meminta masyarakat untuk ikut menjaga jalan yang sudah dibangun, khususnya berkaitan dengan banyaknya hewan ternak sapi yang lalu lalang dan buang kotoran di ruas jalan tersebut.
“Selain membahayakan pengendara mobil dan motor, juga akan membahayakan sapi sehingga berpotensi merugikan pemiliknya,” kata Zaini.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Bina Pelaksanaan Jalan Wilayah I Sumatera Subagio mengatakan ruas jalan Teunom–Meulaboh merupakan bagian penting dari Lintas Barat Sumatera untuk menuju kota-kota lainnya seperti Sibolga hingga ke Padang.
"Diharapkan kelancaran lalu lintas baik di lintas timur, tengah, dan barat bisa berkonstribusi pada peningkatan ekonomi nasional," tambahnya.
Jalan Teunom–Meulaboh merupakan proyek terakhir yang dibiayai oleh Bank Dunia dan MDF seiring dengan berakhirnya masa tugas mereka pada akhir Desember lalu.
Safrizal, perwakilan dari Bank Dunia dan MDF mengatakan, pasca bencana 2004 lalu, pemerintah Indonesia membentuk MDF untuk menyatukan strategi rekonstruksi Aceh dan Nias.
"Dari total dana Rp6 triliun yang dikelolanya, sebanyak Rp 5 triliun digunakan untuk Aceh," ujar Safrizal.(msb)
JALAN TEUNOM-MEULABOH: Diresmikan hari ini
JAKARTA-- Gubernur Aceh Zaini Abdullah meresmikan selesainya pembangunan ruas jalan Teunom-Meulaboh sepanjang 50 km yang dibiayai oleh Multi Donor Fund (MDF) pada tahun anggaran 2011-2012 sebesar Rp330 miliar, hari ini, Senin (7/1/2013).Acara peresmian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 jam yang lalu