Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PESAWAT JATUH: Pesawat Survei Diduga Jatuh di Kawasan Taman Nasional Kutai

SAMARINDA– Pesawat cessna berjenis PA31 Piper Navalo Chief Tain yang melakukan survei di Bontang Kalimantan Timur, diduga jatuh di kawasan perbukitan Gunung Pilar yang berjarak 13 kilometer dari pantai Teluk Tabah, kawasan Taman Nasional Kutai

SAMARINDA– Pesawat cessna berjenis PA31 Piper Navalo Chief Tain yang melakukan survei di Bontang Kalimantan Timur, diduga jatuh di kawasan perbukitan Gunung Pilar yang berjarak 13 kilometer dari pantai Teluk Tabah, kawasan Taman Nasional Kutai (TNK).Diperkirakan, lokasi jatuh pesawat masih berupa hutan dan tim pencarian pesawat akan mengalami kesulitan evakuasi.Kepala Bandara Temindung Samarinda, Rojaki Aritonang menjelaskan tim gabungan Brimob Polda Kaltim, Polres Samarinda, Polres Kutai Timur dan Polres Bontang, Koramil, Kodim, Batalyon 611 TNI berada di Teluk Tabah kini terus bergerak menuju lokasi jatuh pesawat.“Menurut informasi masyarakat yang kami terima, ada (lokasi pesawat) kemungkinan di daerah perbukitan Gunung Pilar. Karena masyarakat sudah berjalan kurang lebih 6 kilometer mencapai pemukiman. Semua pasukan dari Polri dan TNI bergerak ke posisinya dan sudah dalam ring dua,” kata Rojaki kepada Bisnis, malam ini.Sementara itu, tim SAR Satuan Brimob Polda Kaltim dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kaltim berada di Bandara Temindung berangkat menuju lokasi pesawat jenis PA31 Piper Navalo Chief Tain yang diinformasikan jatuh di areal kota Bontang, pukul 23.40 Wita, Jumat (24/8). Mohammad Nor, salah satu perwira SAR Brimob Polda Kaltim mengatakan timnya berangkat menuju Teluk Pandan Kota Bontang untuk melakukan penyisiran mencari lokasi pesawat melakukan survei yang jatuh“Sudah ada teman yang menunggu di sana, sementara ini kami menuju Teluk Pandan kota Bontang untuk bergabung disana,” katanya.Pesawat yang melakukan survei di kota Bontang dinyatakan hilang sekitar pukul 13.51 Wita, Jumat (24/8). Pesawat dengan pilot Capten Marshal Basir didampingi Sus Suyoto membawa dua penumpang yakni Peter John Iliot warga Australia dan Jandri Hendrizal sebagai surveyor.Nama perusahaan angkutan udara pesawat yang hilang yaitu PT Intan Angkasa. Pesawat itu dicarter oleh Eliot Geophsycics International. Pesaweat take off dari Samarinda pukul 07.51 kemudian alami last contact dengan TMD tower Bandara Temindung Samarinda pukul 08.40 Wita, karena dialihkan ke bandara di Bontang pukul 08.05 Wita. (K26)Powered by Telkomsel BlackBerry®SAR Brimobda di Bandara Temindung Saat Bersiap Menuju Lokasi Pesawat Jatuh.JPG.(k26/api) 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper