Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SINDIKAT NARKOBA TAIWAN DIGEREBEK : Ini Pesan Sri Mulyani

Menteri Keuangan Sri Mulyani berharap masyarakat turut aktif mencegah penyelundupan narkoba dengan lebih peduli pada lingkungan sekitarnya.
Menkeu Sri Mulyani (kedua kanan) didampingi Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto (kanan), Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Arman Depari (kedua kiri) dan Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi (kiri) memerlihatkan barang bukti narkotika jenis sabu hasil penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Muara Karang Cantik, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (26/7) malam./ANTARA-Sigid Kurniawan
Menkeu Sri Mulyani (kedua kanan) didampingi Kabareskrim Polri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto (kanan), Deputi Pemberantasan BNN Irjen Pol Arman Depari (kedua kiri) dan Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi (kiri) memerlihatkan barang bukti narkotika jenis sabu hasil penggerebekan di sebuah rumah di Jalan Muara Karang Cantik, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (26/7) malam./ANTARA-Sigid Kurniawan

Kabar24.com, JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani berharap masyarakat turut aktif mencegah penyelundupan narkoba dengan lebih peduli pada lingkungan sekitarnya.

"Kami berharap masyarakat aktif membantu juga," kata Sri Mulyani di Pluit, Jakarta Utara, Rabu (26/7/2017) malam.

Sri Mulyani memberi contoh, jika ada aktivitas yang mencurigakan di rumah kosong di lingkungan rumahnya bisa melaporkan ke petugas.

"Karena biasanya ini bagian dari modusnya," ujar Sri Mulyani.

Sebelumnya, BNN bersama Bareskrim Polri dan Bea Cukai menggerebek sebuah rumah tempat menyimpan sebanyak 300 sabu di Pluit, Jakarta Utara. Dari penggerebekan itu, seorang wargaTaiwan bernama Khe Huan Hong tewas ditembak.

Deputi Penindakan BNN Arman Depari menuturkan, bahwa penggerebekan ini berawal dari penangkapan tiga pelaku di pegudangan Bimoli. Di sana satgas gabungan mengamankan satu truk yang diduga memuat sabu, berikut tiga orang diduga pelaku.

Salah satu pelaku merupakan warga negara Taiwan bernama Khe Huan Hong tewas ditembak petugas karena berusaha melawan saat akan ditangkap.

Sementara itu, dua lainnya merupakan warga Indonesia, yakni Hengki Himawan sebagai sopir dan Supandi alias Adi alias Ayung. Dengan partisipasi masyarakat, Sri Mulyani berharap penyelundupan narkoba dapat dicegah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper