Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Euro Management Beri Beasiswa Kursus Bahasa Asing untuk 1.000 PNS/ASN

Euro Management Indonesia (EMI) bersama Yayasan Pendidikan Eropa Indonesia (YPEI) menggelar program Gerakan Indonesia 2030 Sejuta Indonesia di Jantung Dunia Beasiswa Kursus Bahasa Asing untuk berbagai kalangan.
Pendiri Euro Management Indonesia Bimo Sasongko/Istimewa
Pendiri Euro Management Indonesia Bimo Sasongko/Istimewa

Kabar24.com, JAKARTA – Euro Management Indonesia (EMI) bersama Yayasan Pendidikan Eropa Indonesia (YPEI) menggelar program Gerakan Indonesia 2030 “Sejuta Indonesia di Jantung Dunia” Beasiswa Kursus Bahasa Asing untuk berbagai kalangan.

Peserta kursus dari siswa SMA, mahasiswa, dan jurnalis. Kali ini, EMI bersama YPEI kembali mengusung program beasiswa bahasa yang didekasikan bagi PNS / ASN yang bekerja di berbagai institusi.

Bimo Sasongko, Penggagas Program Beasiswa Indonesia 2030, Jumat (14/7/2017), dalam keterangan tertulisnya mengatakan, beasiswa bahasa asing ditujukan untuk ASN/PNS yang bekerja pada kementerian dan lembaga nondepartemen pemerintah, lembaga yudikatif dan legislatif, Polri/TNI, BUMN, pemerintah provinsi, serta pemerintah kota/daerah.

Dikatakan, beasiswa ini menargetkan 1.000 PNS/ASN untuk mengikuti program bahasa asing pilihan, dan persiapan serta prediksi IELTS, TOEFL, SAT, GRE, GMAT secara cuma-cuma selama satu tahun.

Adapun kursus bahasa asing yang ditawarkan adalah Jerman, Prancis, Belanda, Jepang, Inggris. Pendaftaran akan dibuka dengan sistem kuartal, dan direncanakan dibuka mulai pertengahan tahun 2017. Proses belajar berlokasi di kantor Euro Management Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat.

“Kemampuan berbahasa asing sangat dibutuhkan seiring pertumbuhan ekonomi negara dan masifnya dinamika global. Terlebih lagi saat ini era kita telah memasuki Masyarakat Ekonomi Asean,” kata Bimo.

Laporan dari World Bank dan McKinsey memprediksi pada tahun 2030 Indonesia akan menjelma menjadi enam negara besar dunia. Prediksinya, China menduduki peringkat satu dan Amerika Serikat berada di peringkat kedua. Selanjutnya, berturut-turut, Jepang, Brasil, Rusia, dan Indonesia.

Bimo menambahkan, dari berbagai tantangan di masa depan itu, sumber daya manusia Indonesia dituntut untuk dapat mengembangkan potensi dan meningkatkan daya saing semaksimal mungkin, termasuk PNS/ASN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper