Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kampanye Tekan Risiko Katastropik, Tugure Dukung Aksi Sosial Pandawara Group

PT Tugu Reasuransi Indonesia (Tugure) meyakini bahwa penguatan kampanye untuk menjaga lingkungan masih perlu digenjot secara masif.
Tugure Charity Golf Tournament 2025, pada Minggu (13/7/2025). Pada acara yang dihadiri oleh para perusahaan asuransi dalam asosiasi, mitra usaha dunia keuangan, dan tokoh-tokoh industri perasuransian ini pula Tugure menyampaikan bantuan sekitar Rp200 juta untuk Pandawara Group/Istimewa
Tugure Charity Golf Tournament 2025, pada Minggu (13/7/2025). Pada acara yang dihadiri oleh para perusahaan asuransi dalam asosiasi, mitra usaha dunia keuangan, dan tokoh-tokoh industri perasuransian ini pula Tugure menyampaikan bantuan sekitar Rp200 juta untuk Pandawara Group/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Pengelolaan risiko katastropik menjadi salah satu portofolio paling menantang buat para pemain industri asuransi umum dan reasuransi di Indonesia. Aksi sosial yang mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan pun patut menjadi perhatian.

PT Tugu Reasuransi Indonesia (Tugure) meyakini bahwa penguatan kampanye untuk menjaga lingkungan masih perlu digenjot secara masif. Tugure melalui salah satu realisasi tanggung jawab, sosial, lingkungan (CSR) besutannya pun berkomitmen mendukung aksi-aksi sosial dari para organisasi non-profit (NGO) yang menangani isu terkait.

Presiden Direktur Tugure Teguh Budiman menjelaskan salah satu NGO yang pihaknya dukung pada tahun ini adalah Pandawara Group, kelompok anak-anak muda asal Bandung, Jawa Barat yang fokus pada masalah sampah, utamanya di wilayah sungai dan pantai.

"Perusahaan asuransi dan reasuransi di Indonesia pasti memahami bahwa risiko katastropik, apalagi yang disebabkan oleh manusia seperti banjir, itu salah satu tantangan paling besar buat industri. Jadi para NGO yang berupaya mengatasi patut kita apresiasi bersama," ujarnya ketika berbincang dengan Bisnis selepas acara Tugure Charity Golf Tournament 2025, dikutip Senin (14/7/2025).

Pada acara yang dihadiri oleh para perusahaan asuransi dalam asosiasi, mitra usaha dunia keuangan, dan tokoh-tokoh industri perasuransian ini pula Tugure menyampaikan bantuan sekitar Rp200 juta untuk Pandawara Group.

"Semoga aksi sosial seperti ini menular ke banyak wilayah, bukan hanya di basis Pandawara Group saja. Harapannya teman-teman di industri juga ikut terinspirasi untuk mendukung aksi sosial serupa, karena dengan lebih banyak upaya seperti ini, risiko katastropik bisa ditekan, sehingga asuransi dan reasuransi juga diuntungkan," tambahnya.

Lebih lanjut, Direktur Operasional Tugure Erwin Basri menyebut besarnya risiko katastropik di Tanah Air bahkan menjadi salah satu pendorong agar pemain reasuransi lokal mulai berekspansi ke luar negeri.

"Risiko katastropik di sini sangat tinggi, membuat tren biaya retrosesi [pengalihan risiko] pun terus terjadi peningkatan. Itulah urgensi untuk ekspansi. Tugure sendiri punya rencana mempersiapkan masuk ke kawasan regional mulai 2027," ungkap Erwin.

Sekadar info, pada pemberitaan Bisnis sebelumnya, Tugure memang punya rencana membuka cabang di Singapura pada 2028. Oleh sebab itu, Tugure masih berproses memperkuat kapasitas internal dan mempersiapkan pemeringkatan (rating) dengan standar internasional.

Turut hadir, perwakilan sekaligus anggota Pandawara Group, Muchammad Ikhsan Destian yang berterima kasih atas antusiasme pelaku industri asuransi dan reasuransi untuk membantu program-program kampanye menjaga lingkungan.

"Dukungan seperti ini sangat penting, karena selain aksi bersih-bersih, kami pun terus memperluas program untuk community development, serta edukasi dan sosialisasi, baik untuk wilayah kota, sungai, gunung, dan pantai. Harapannya, risiko bencana di Indonesia yang disebabkan ulah manusia benar-benar bisa ditekan," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Editor : Kahfi
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper