Bisnis.com, JAKARTA - Laporan terbaru menyebut bahwa Iran telah menembak jatuh dua jet Israel di mana ada satu pilot wanita di dalamnya.
Ketegangan antara Iran dan Israel meningkat drastis saat Iran kembali melancarkan serangan rudal ke wilayah Israel.
Menurut laporan media Iran, ini merupakan serangan rudal kelima yang dilancarkan Teheran dalam beberapa hari terakhir.
Ledakan dilaporkan kembali terdengar di Tel Aviv dan kota Yerusalem yang diduduki.
Sebagai tanggapan, militer Israel telah mendesak warga sipil untuk pindah ke lokasi yang aman karena sistem pertahanan diaktifkan untuk mencegat rudal yang masuk.
Sebelumnya, selama gelombang serangan keempat, setidaknya satu rudal dilaporkan mendarat di pusat kota Tel Aviv, yang diduga menargetkan fasilitas penelitian nuklir Israel.
Baca Juga
Peluncuran rudal ini menyusul serangan balasan besar-besaran Iran pada Jumat malam, di mana lebih dari 200 rudal ditembakkan ke Israel sebagai respons terhadap permusuhan sebelumnya.
Iran Klaim Tembak Jatuh Jet Israel, Pilot Wanita Ditangkap
Dalam klaim penting yang dibuat oleh media pemerintah Iran, sistem pertahanan udara negara itu dilaporkan menembak jatuh dua jet tempur Israel, yang keduanya diidentifikasi sebagai pesawat F-35 modern.
Laporan tersebut, yang diterbitkan oleh Kantor Berita Tasnim, menambahkan bahwa seorang pilot wanita dari salah satu jet telah ditahan.
Hingga saat ini, baik pemerintah Iran maupun otoritas Israel belum mengonfirmasi atau membantah klaim tersebut.
Meski demikian, di media sosial muncul rumor bahwa pilot wanita yang dimaksud bernama Sarah Ahronot. Akan tetapi, belum diketahui kebenaran informasi tersebut.
Laporan terkini Newschecker menyebut bahwa foto pilot yang beredar tak ada hubungannya dengan pilot wanita yang diduga jadi korban serangan Iran.
An Israeli female pilot, Sarah Ahronot, has been captured in Iran. pic.twitter.com/FtpBsbKRk5
— SilencedSirs (@SilentlySirs) June 13, 2025