Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prabowo Sering Ungkit Isu Neolib, Ternyata Ini Alasannya

Prabowo Subianto kembali mengungkit isu neo liberalisme atau Neolib di acara Partai Buruh yang berlangsung Rabu (18/9/2024).
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (kiri), Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto (tengah), dan Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono (kanan) saat mengadakan pertemuan pada Senin (9/9/2024)./Instagram-@smindrawati
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani (kiri), Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto (tengah), dan Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono (kanan) saat mengadakan pertemuan pada Senin (9/9/2024)./Instagram-@smindrawati

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden terpilih periode 2024–2029 Prabowo Subianto kembali mengungkit isu neo liberalisme atau Neolib di acara Partai Buruh yang berlangsung Rabu (18/9/2024).

Prabowo bahkan menegaskan bakal terus memperjuangkan keadilan ekonomi kala memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depan. 

Menteri Pertahanan (Menhan) RI itu mengaku bahwa landasan idealismenya dalam menjalankan keuangan Negara berdasarkan pancasila, bukan paham barat.

“Saya memperjuangkan ekonomi Pancasila, ekonomi kekeluargaan, bukan ekonomi kapitalisme neoliberal yang seringkali tidak cocok dengan Pancasila, dan undang-undang dasar 1945,” katanya dalam forum itu.

Oleh sebab itu, Ketua Partai Gerindra itu meminta agar setiap lapisan masyarakat dapat terus bekerjasama dan saling mendukung dalam mewujudkan keadilan ekonomi.

Apalagi, kata Prabowo, Indonesia merupakan Negara yang sangat kaya serta saat ini tengah berada dalam posisi tinggal landas untuk menjadi negara maju.

“Kita harus menguasai dan mengelola kekayaan bangsa kita dengan sebaik-baiknya. Kita harus mitigasi, harus berani untuk memberantas korupsi, penyelewengan dan pengingkaran terhadap undang-undang dasar yang kita cintai,” pungkas Prabowo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper