Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasto: Puan Bakal Gantikan Megawati Hadiri HUT RI di IKN

Puan Maharani akan menggantikan Megawati Soekarnoputri dalam upacara HUT RI Ke-79 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan nama-nama Bakal Calon Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah dari PDIP untuk berlaga di Pilkada Serentak 2024, Rabu (14/8/2024). Dok Youtube PDIP
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan nama-nama Bakal Calon Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah dari PDIP untuk berlaga di Pilkada Serentak 2024, Rabu (14/8/2024). Dok Youtube PDIP

Bisnis.comJAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa Puan Maharani akan menggantikan Megawati Soekarnoputri dalam upacara HUT RI Ke-79 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. 

Hasto mengatakan bahwa undangan kepada Megawati telah diterima lewat Pramono Anung selaku Menteri Sekretaris Kabinet. Namun, Megawati tidak bisa datang karena akan menjadi inspektur upacara dalam pelaksanaan upacara HUT RI di Sekolah Partai PDIP. 

“Karena ada Mbak Puan yang hadir di IKN nanti, ada representasi Bu Mega yang sudah hadir, termasuk menteri-menteri dari PDIP, tentu Ibu akan hadir di Sekolah Partai,” tuturnya ketika ditemui di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (15/8/2024). 

Hasto mengemukakan bahwa Megawati terpaksa tidak hadir di IKN karena tidak bisa menolak permintaan dari satgas, anak ranting, untuk hadir. 

“Mereka sudah kangen dengan Bu Mega untuk memimpin dan menjadi inspektur upacara di Sekolah partai,” jelasnya. 

SebelumnyaIstana Kepresiden telah mengirimkan undangan Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Kemerdekaan RI di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara kepada Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, M Yusuf Permana mengatakan bahwa undangan untuk mantan Wakil Presiden (Wapres) yang juga akan merayakan di Istana Kepresidenan Jakarta juga dikirimkan pada 8 Agustus 2024.

Lanjutnya, Yusuf menekankan bahwa nantinya pihak Istana bakal meminta konfirmasi kehadiran para mantan presiden dan wakil presiden untuk mengikuti upacara.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper