Bisnis.com, JAKARTA – Presiden terpilih 2024 -2029 Prabowo Subianto mengaku tengah disiapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) jelang dirinya dilantik sebagai presiden pada Oktober 2024.
Prabowo mengaku, dirinya kerap kali dilimpahkan tugas untuk menggantikan Presiden Jokowi. Terbaru, dirinya diminta untuk menggantikan Jokowi menghadiri agenda Peluncuran Geoportal KSP 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024, serta Penyampaian Hasil Evaluasi Capaian PSN dan KEK yang digelar oleh Kemenko Perekonomian, Kamis (18/7/2024).
“Saya kira, Pak Presiden [Jokowi] ternyata sedang melatih saya untuk supaya nanti tidak terlalu kaget begitu setelah saya dilantik insyaallah,” jelas Prabowo dalam sambutannya di Hotel St Regist, Jakarta, Kamis (18/7/2024).
Prabowo juga mengapresiasi langkah Presiden Jokowi yang beberapa waktu belakangan mengizinkannya untuk mulai memimpin rapat antarkabinet.
“Pelajaran kepemimpinan yang kita terima adalah seorang pemimpin yang baik adalah pemimpin yang legowo. Kedua pemimpin yang menyiapkan penggantinya, saya rasa ini beliau sekarang hampir semua rapat kabinet saya diikutsertakan dan duduknya sebelah Presiden [Jokowi],” kata Prabowo.
Pada kesempatan yang sama, Prabowo juga menyoroti masifnya pembangunan infrastruktur yang belakangan dikerjakan selama masa pemerintahan Presiden Jokowi. Hal itu dinilai meningkatkan daya saing Indonesia hingga perekonomian RI tetap tumbuh di level 5%.
Baca Juga
Prabowo menyebut, pihaknya tetap berkomitmen melanjutkan program-program tersebut untuk terus menjaga pertumbuhan ekonomi RI ke depan.
Terlebih, pada masa kepemimpinannya kelak, Prabowo membidik ekonomi RI dapat tumbuh tembus di angka 8%.
“Kalau saya, lebih berani lagi, kita harus berani menaruh sasaran yang lebih tinggi kalau saya optimis kita bisa mencapai 8%,” pungkasnya.