Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Pertahanan (Menhan) RI sekaligus Presiden RI terpilih 2024–2029 Prabowo Subianto bertemu dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) bin Abdulaziz Al Saud di Jeddah, Arab Saudi, pada Rabu (12/6/2024).
Prabowo dan MBS dalam pertemuan itu meninjau hubungan bilateral antara dua negara, aspek kerja sama di berbagai bidang, dan cara-cara untuk mendukung dan mengembangkannya. Keduanya juga meninjau situasi global saat ini, termasuk situasi di Palestina.
"Arab Saudi bagi Indonesia merupakan mitra utama dalam dialog dan penyelesaian isu-isu kawasan dan global. Saya telah menyaksikan keteguhan Yang Mulia dalam menegaskan kepemimpinan Arab Saudi di kawasan dan sekitarnya, termasuk dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas untuk saudara-saudara kita di Palestina. Isu Palestina sangat dekat dengan hati kita," katanya, dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis (13/6/2024).
Selain itu, di awal pertemuan, Prabowo juga menyampaikan salam hangat dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kepada MBS dan Raja Salman.
Dia juga mengucapkan terima kasih untuk ucapan selamat dari keduanya kepada Prabowo sebagai presiden terpilih.
Prabowo juga memaparkan bahwa dalam KTT Call for Action untuk Gaza di Amman, Yordania beberapa hari lalu, dirinya menekankan dukungan kokoh Indonesia untuk Palestina.
Baca Juga
Selain itu dia menekankan perlunya tindakan bersatu dan konkret untuk mendorong gencatan senjata segera dan permanen.
Prabowo juga menekankan bahwa Indonesia juga mendorong kepatuhan Israel terhadap perintah Mahkamah Internasional, keanggotaan penuh Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan mendukung pekerjaan kemanusiaan di lapangan, termasuk UNRWA sebagai penyedia layanan utama bagi pengungsi Palestina.
“Saya mengandalkan kepemimpinan Anda dalam membela perdamaian, keadilan, dan kemanusiaan untuk Palestina," kata Prabowo.
Lebih lanjut, Prabowo juga mengapresiasi hubungan perdagangan Indonesia dan Arab Saudi yang kuat. Meskipun ketidakpastian global yang masih ada, perdagangan bilateral kedua negara mempertahankan tren positif.
Prabowo mendorong kedua negara untuk terus bekerja sama meningkatkan perdagangan dengan menjajaki peluang baru, termasuk memperluas potensi perdagangan produk industri pertahanan, teknologi pertanian, industri halal, dan industri kreatif.
Selain itu, dibahas pula tentang pengelolaan haji dan umrah. Prabowo menyampaikan rasa terima kasih atas kenaikan kuota haji 20.000 untuk tahun ini bagi Indonesia, dan implementasi inisiatif Rute Makkah yang membuat jamaah dari Indonesia dapat melakukan perjalanan haji yang lancar dan nyaman.
“Saya ingin mengungkapkan penghargaan saya yang tulus kepada Yang Mulia dalam memastikan keselamatan peziarah Indonesia sampai selesainya perjalanan haji mereka di sini di Arab Saudi,” ucapnya.