Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Biden dan Macron Akan Bertemu, Bahas Isu Israel Palestina

Presiden Prancis Emmanuel Macron dan  Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan membahas mengenai perdagangan, Israel dan Ukraina.
Isak tangis warnai aksi bela Palestina yang digelar di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, pada Sabtu (1/6/2024). Bisnis Indonesia.
Isak tangis warnai aksi bela Palestina yang digelar di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, pada Sabtu (1/6/2024). Bisnis Indonesia.

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Prancis Emmanuel Macron akan menjamu Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dalam kunjungan kenegaraan dan akan membahas mengenai perdagangan, Israel dan juga Ukraina. 

Kedua pemimpin negara tersebut diketahui akan berpartisipasi dalam upacara penyambutan di Arc de Triomphe yang ikonik dan parade di Avenue des Champs-Elysees sebelum mengadakan pertemuan mengenai kebijakan masalah, dan nantinya akan menghadiri makan malam. 

"Prancis adalah... sekutu tertua dan terdalam kami. Dan ini akan menjadi momen penting untuk menegaskan aliansi itu dan juga menatap masa depan dan apa yang harus kita capai bersama," terang penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (8/6/2024). 

Sullivan menuturkan bahwa pembicaraan antara kedua pemimpin tersebut akan membahas mengenai Perang Rusia dengan Ukraina, perang Israel dengan Hamas di Gaza, kerja sama di Indo-Pasifik, dan masalah kebijakan mulai dari perubahan iklim, kecerdasan buatan (AI) hingga rantai pasokan. 

Kemudian, juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan bahwa negara-negara tersebut juga akan mengumumkan rencana kerja sama dalam penegakan hukum maritim dan Penjaga Pantai AS, dan angkatan laut Prancis akan membahas mengenai peningkatan kerja sama. 

Selain itu, kedua pemimpin diperkirakan akan membahas penguatan NATO dan keduanya telah menjanjikan dukungan negara terhadap Ukraina. Seorang pejabat Departemen Keuangan AS pada Selasa (4/6) juga menuturkan bahwa AS dan mitra G7 telah membuat kemajuan dalam hal ini. 

Sebelumnya, Biden telah bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy di Paris pada Jumat (7/6) dengan meminta maaf atas penundaan selama berbulan-bulan oleh Kongres AS dalam menyetujui paket bantuan terbaru. 

Kemudian, dalam pidato di Pemakaman AS di Normandia pada Kamis (6/6)  peringatan serangan sekutu terhadap penjajah Nazi Jerman di pantai-pantai Prancis pada Perang Dunia Kedua, Biden juga meminta negara-negara Barat untuk tetap berada di jalur yang benar dengan Ukraina. 

Adapun, dalam pertemuan nanti, Macron dan Biden juga akan berunding mengenai situasi di Timur Tengah. Selain itu, masalah perdagangan antara kedua negara di Atlantik tersebut kemungkinan besar akan menjadi masalah besar.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper