Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri Israel, Netanyahu, bertemu dengan Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley.
Netanyahu menyampaikan terima kasih kepada Haley karena dia sudah mendukung penuh manuver Israel.
Dilansir dari All Israel News, PM Netanyahu dengan mantan Duta Besar AS untuk PBB Nikki Haley bertemu pada Rabu, 29 Mei 2024 di Kantor Perdana Menteri di Yerusalem.
Perdana Menteri mengatakan kepada Haley bahwa Israel bertekad untuk mencapai semua tujuan perangnya yakni kemenangan total atas Hamas, kembalinya para sandera dan jaminan bahwa Hamas tidak lagi menjadi ancaman bagi Israel.
“Saya ingin Anda tahu betapa kami menghargai kenyataan bahwa Anda mendukung kami, dan begitu pula mayoritas rakyat Amerika, sehingga mereka memahami bahwa mereka yang ingin membunuh kami ingin membunuh Anda. Mereka yang meneriakkan ‘Matilah Israel juga meneriakkan 'Matilah Amerika.'." katanya.
Netanyahu bahkan menyebut jika kemenangan Israel juga menjadi kemenangan Amerika Serikat.
Baca Juga
"Jadi kemenangan kami adalah kemenangan Anda. Hal yang paling penting adalah memastikan bahwa hak-hak masyarakat bebas, mulai dari Israel, hingga Amerika Serikat dan negara-negara di antaranya, mempunyai hak untuk membela diri. Dan itulah mengapa sanksi terhadap ICC sangat penting. Terima kasih," ia menambahkan.
Haley kemudian mengatakan bahwa sebagian besar masyarakat AS mendukung penuh manuver Israel,
“Saya datang ke sini untuk memberi tahu Anda bahwa mayoritas warga Amerika mendukung Israel. Dan pada tanggal 7 Oktober, bukan hanya warga Israel yang berduka. Warga Amerika juga berduka. Namun kemenangan bagi Israel adalah kemenangan bagi Amerika," katanya.
Haley juga menerangkan bahwa saat ini Israel tengah memerangi musuh Amerika.
"Israel sedang memerangi musuh-musuh Amerika, dan saya akan mengatakan kepada Anda dan siapa pun di Israel: Hilangkan kebisingan. Anda tahu apa pekerjaan Anda. ayo bawa pulang para sandera, ayo kalahkan Hamas, ayo pastikan Lebanon tahu untuk tidak mencoba atau melakukan apa pun," tambah Haley.
