Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kata PDIP Soal Peluang Ahok Maju di Pilkada Serentak 2024

Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali masuk bursa calon gubernur yang bakal diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP).
Komisaris PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (tengah) berjalan menuju mobilnya usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (7/11/2023). Mantan Gubernur DKI Jakarta itu diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan gas alam cair (LNG) di Pertamina periode 2011-2021 yang merugikan negara mencapai Rp2,1 trilliun. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin.
Komisaris PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (tengah) berjalan menuju mobilnya usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (7/11/2023). Mantan Gubernur DKI Jakarta itu diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan gas alam cair (LNG) di Pertamina periode 2011-2021 yang merugikan negara mencapai Rp2,1 trilliun. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin.

Bisnis.com, JAKARTA - Nama mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali masuk bursa calon gubernur yang bakal diusung oleh PDI Perjuangan (PDIP).

Ada dua daerah yang akan menjadi medan pertarungan bagi Ahok yakni DKI Jakarta dan Sumatra Utara. Ahok pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang terpilih menjadi presiden pada 2014 lalu. 

Pria asal Belitung tersebut juga sempat ikut dalam kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) 2017 lalu. Namun lantaran isu penistaan agama dan demo yang berjilid-jilid, Ahok akhirnya kalah dari kompetitornya, Anies Baswedan.

Adapun wacana untuk mengangkat kembali Ahok dalam kontestasi politik diungkapkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga. Dia mengungkapkan bahwa nama mantan Komisaris Utama Pertamina itu banyak disebut di internal partai.

"Saya harus jujur, seperti Pak Ahok masih ditarik-tarik juga untuk bisa Sumatera Utara. Nah ini menarik juga," kata Eriko di Kantor DPP PDI Perjuangan, seperti dilansir dari Antaranews.

Menurutnya, Sumut yang selama lima tahun terakhir dipimpin oleh Edy Rahmayadi membutuhkan pemimpin baru. Oleh karena itu, nama Ahok coba dimunculkan.

"Karena Sumatera Utara juga perlu perubahan yang mendasar. Nah ini dengan bahasa perubahan, meminjam istilah," ujarnya.

Apa yang disampaikan oleh Eriko Sotarduga ini sedikit berbeda dengan pernyataan yang sempat diungkap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa PDIP memberi tugas kepada Ahok untuk membantu pemenangan para kader PDI Perjuangan dalam ajang Pilkada 2024.

Ahok akan memberikan masukan dalam perancangan kurikulum Sekolah Partai untuk kepala daerah. Sebab, Ahok dinilai sebagai sosok yang sudah berpengalaman.

"Agar best practices dari keberhasilan para kepala daerah PDIP bisa diterapkan ke yang lain," tambah Hasto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Senin.

Ganggu Bobby?

Adapun jika jadi maju dalam kontestasi Pilgub Sumut, Ahok akan berhadapan langsung dengan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution.

Bobby sendiri berpeluang maju dalam Pilkada setelah Partai Gerindra membuka peluang untuk mengusungnya.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan, pihaknya punya beberapa calon yang masuk dalam bursa bakal cagub untuk diusung menjadi orang nomor satu di Sumut. Salah satunya yaitu Bobby Nasution.

"Sumut, ya ada beberapa nama yang sedang dikaji termasuk Bobby Nasution," ungkapnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (12/5/2024).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper