Bisnis.com, JAKARTA - Pada pagi hari ini, Rabu (3/4/2024) Taiwan diguncang gempa bumi terkuat selama 25 tahun terakhir. Sejumlah gedung pun ambruk, aliran listrik terputus dan terjadi longsor di sejumlah titik. Tak hanya itu, gempa Taiwan juga memicu peringatan tsunami di Jepang dan Filipina.
Dilansir Bloomberg, gempa Taiwan hari ini berkekuatan 7,4 magnitude dan terjadi pada pukul 07.58 pagi waktu setempat. Menurut Badan Survei Geologi AS, pusat gempa berada di 18 kilometer dari Hualien City. Sementara, Badan Cuaca Pusat Taiwan melaporkan gempa tersebut berkekuatan 7,2 skala Richter.
"Gempa ini merupakan yang terbesar sejak 1999, ketika terjadi sekitar 921 gempa dan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia pada saat itu," demikian pernyataan otoritas cuaca Taiwan dalam konferensi pers.
Dilansir The Guardian, sebuah bangunan berlantai lima di Hualien tampak rusak berat, lantai pertamanya runtuh dan sisanya miring pada sudut 45 derajat. Di Ibu Kota Taipei, ubin berjatuhan dari gedung-gedung tua dan di beberapa kompleks perkantoran baru.
Salah satu akun X (sebelumnya Twitter) @OSINTdefender mengunggah video sebuah gedung yang ambruk di Hualien, daerah Pesisir Timur Taiwan.
Baca Juga
Tangkapan layar X (Twitter) @OSINTdefender
Kepala biro pemantauan gempa Taiwan, Wu Chien-fu, mengatakan dampak dari gempa pagi ini terdeteksi hingga Kinmen, sebuah pulau yang dikuasai Taiwan di lepas pantai China. Beberapa gempa susulan juga terasa di Taipei satu jam setelah gempa pertama.
Sementara, media Jepang pada awalnya memperkirakan gempa tersebut dapat memicu gelombang setinggi tiga meter di beberapa wilayah di prefektur Okinawa, yang terletak sekitar 1.600 km selatan Tokyo. Namun, perkiraan tersebut kemudian diturunkan dengan kemungkinan gelombang mencapai satu meter di sekitar Okinawa.
NHK juga melaporkan tsunami awal setinggi 30 cm telah melanda pantai Yonaguni, sebuah pulau terpencil yang hanya berjarak 110 km dari Taiwan dan memperingatkan bahwa gelombang yang lebih tinggi mungkin akan menyusul. Gelombang setinggi 20 cm kemudian teramati di pulau Ishigaki dan Miyakojima.