Bisnis.com, JAKARTA - Gedung pencakar langit tertinggi di dunia, Burj Khalifa di Dubai menyala dengan warna bendera Rusia, pada Minggu (24/3/2024).
Hal tersebut sebagai bentuk penghormatan kepada para korban akibat serangan teroris di Balai Kota Crocus, Moskow, Rusia, pada Jumat (22/3/2024).
Tulisan "Uni Emirat Arab mendukung Rusia" dalam bahasa Arab dan Inggris muncul di fasad gedung tertinggi di dunia itu.
Melansir TASS, aksi yang diselenggarakan oleh otoritas Dubai dan perusahaan pengembang Emaar itu berlangsung selama beberapa menit.
Sementara itu, Gedung Universitas Khalifa, perusahaan minyak ADNOC, perusahaan pameran ADNEC, dan beberapa gedung lainnya juga turut diterangi dengan warna bendera Rusia.
Adapun inisiatif solidaritas tersebut menegaskan penolakan tegas Uni Emirat Arab (UEA) terhadap segala bentuk kekerasan dan terorisme yang bertujuan untuk mendestabilisasi dan tidak sesuai dengan hukum internasional.
Baca Juga
Selain itu, juga membuktikan bahwa para pemimpin dan masyarakat UEA mendukung Rusia dan rakyatnya dalam perjuangan melawan serangan teroris.
Seperti diketahui, serangan teroris terjadi di Balai Kota Crocus di Kota Krasnogorsk dekat Moskow, Rusia, pada Jumat (22/3/2024).
Komite Investigasi Rusia mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan itu kini telah mencapai 133 orang, namun mungkin akan bertambah.
Menurut Kementerian Kesehatan Rusia sebanyak 147 orang terluka, dan 11 tersangka yang terlibat dalam serangan teroris telah ditangkap, termasuk 4 orang pembunuh bayaran yang mencoba kabur menuju perbatasan Ukraina.