Bisnis.com, JAKARTA – Fenomena Equinox atau disebut hari tanpa bayangan yang disertai dengan cuaca sangat panas tahun ini diperkirakan terjadi dua kali di Republik Indonesia (RI). Terdapat beberapa titik sangat panas di Tanah Air, salah satunya Ciputat.
Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Guswanto menyampaikan fenomena equinox adalah peristiwa ketika titik subsolar suatu planet melewati ekuatornya.
"Peristiwa ini di mana gerak semu matahari melintasi garis khatulistiwa dan secara periodik berlangsung dua kali dalam setahun," ujarnya kepada Bisnis dikutip, Jumat (20/3/2024).
Adapun prakirawan BMKG Ummul Choir menyebutkan bahwa fenomena equinox terjadi ketika posisi matahari berada pada jarak paling dekat dengan bumi, khususnya yang berada di equator. “Posisi matahari tepat di khatulistiwa atau equator,” ujarnya seperti dikutip Antara.
Dia menyebutkan peristiwa equinox akan terjadi dua kali di Indonesia, yakni pada 21 Maret 2024 dan 23 September 2024. Namun, sambungnya, fenomena ini tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis maupun ekstrim.
BMKG menegaskan bahwa equinox bukan fenomena, seperti gelombang panas atau heat wave yang terjadi di Eropa, Afrika, dan Amerika yang merupakan kejadian peningkatan suhu udara ekstrim di luar kebiasaan dan berlangsung dalam waktu yang cukup lama.
Baca Juga
Lembaga ini mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir terhadap dampak dari equinox karena secara umum suhu maksimumnya masih normal, yaitu di kisaran 32-36 °C, dengan kondisi cuaca di wilayah Indonesia cenderung masih lembab.
Menurut Ummul, suhu terpanas terdeteksi di Deli Serdang, Sumatra Utara, yang mencapai 35,6 °C. Jakarta termasuk daerah yang terpapar panas tinggi, khususnya Ciputat yang mencapai 35,2 °C. Kemudian diikuti Kemarotan 34,8 °C dan Cengkareng 34,3 °C.
Wilayah terpanas akan berubah setiap harinya. BMKG menyebutkan suhu panas akan menciptakan awan hujan, sehingga masyarakat diimbau untuk tetap mengantisipasi kondisi cuaca dan meningkatkan daya tahan tubuh serta tetap menjaga kesehatan keluarga dan lingkungan.