Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Klaim 40,5% Kebun Kelapa Sawit Dikuasai Petani

Jokowi mengklaim bahwa 40,5% dari 15,3 juta lahan perkebunan sawit kelapa sawit dimiliki petani.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan kata sambutan saat acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia di Jakarta, Jumat (22/12/2023). Youtube Kemenko Perekonomian RI
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan kata sambutan saat acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia di Jakarta, Jumat (22/12/2023). Youtube Kemenko Perekonomian RI

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim bahwa 40,5% dari 15,3 juta lahan perkebunan sawit kelapa sawit dimiliki petani.

Hal ini disampaikannya saat meresmikan Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah Pagar Merbau, Deli Serdang, Kamis (14/3/2024).

“Negara kita Indonesia ini memiliki 15,3 juta hektare kebun kelapa sawit, dan 40,5% milik petani. Artinya ada 6,2 juta hektare itu milik petani,” ucapnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden.

Oleh sebab itu, dia mengaku bahwa pembangunan Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah dilakukan secara pertama kali demi memberikan nilai tambah yang baik bagi petani sawit, utamanya yang sudah dalam bentuk koperasi.

Harapannya, dengan kehadiran pabrik maka harga Tandan Buah Segar (TBS) tidak naik dan turun dengan mudah karena semuanya akan diolah menjadi barang jadi yaitu menjadi minyak makan merah.

Apalagi, orang nomor satu di Indonesia itu melanjutkan bahwa harga minyak makan merah ini lebih murah dari minyak goreng di pasaran. Artinya barang tersebut diyakininya bisa bersaing di pasaran.

“Bisa bersaing karena harganya kompetitif. yang kedua yang saya senang juga di sini vitamin A, E, dan nutrisi yang lain masih berada di minyak yang dipakai untuk menggoreng apapun ini sudah di coba oleh beberapa chef dan mereka sampaikan Pak minyak makan merah ini beda lebih enak dan di cek gizinya lebih baik,” tuturnya.  

Kepala Negara memperkirakan apabila semuanya membeli produk tersebut, maka artinya pemasarannya bisa secara mandiri di dalam Negeri. Apalagi, pabrik yang dibangun memiliki kapasitan hingga 10 ton minyak kelapa sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) setiap harinya sehingga bisa menghasilkan minyak makan merah kurang lebih 7 ton.

“Bukan jumlah yang sedikit, jumlah yang banyak. artinya harus memang banyak yang beli ada yang beli, sehingga kita harapkan ini sekali lagi memberi nilai tambah yang baik. Dan hilirisasi. jangan jual TBS, jangan jual CPO kalau bisa di jadikan barang jadi, ini bagus sekali,” pungkas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper