Bisnis.com, JAKARTA — Calon presiden Prabowo Subianto meminta masyarakat untuk mengawasi tempat pencoblosan dan memeriksa surat suara untuk mengantisipasi potensi kecurangan pemilu yang terjadi di lapangan.
Prabowo mengaku tetap meminta para pendukungnya agar tidak lengah dan tetap mengawasi setiap ada potensi kecurangan pemilu. Dia meminta pendukungnya untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada saat hari pencoblosan, 14 Februari 2024, di wilayah masing-masing.
Hal itu, kata sosok yang juga masih menjabat Menteri Pertahanan ini, perlu dilakukan kendati dirinya dan Gibran Rakabuming Raka sampai sekarang masih unggul pada seluruh survei elektabilitas yang dirilis berbagai lembaga.
“Jadi tolong kawal, datang ke TPS semuanya, jangan malas. Jangan merasa kita akan menang, lalu tidak datang ke TPS. Itu yang dihendaki oleh pihak-pihak tertentu. Jadi datang dan jangan malas,” tuturnya di Jakarta, Selasa (30/1).
Prabowo optimistis bakal memenangkan Pemilu 2024 hanya satu putaran jika melihat hasil survei di Indonesia. Namun, dia meminta para pendukungnya tidak jumawa dan tetap harus memberikan pengawalan ke TPS daerah masing-masing.
“Jangan dibilang nanti surat suara rusak karena ada upaya surat suara yang ingin memilih 02 nanti pas pencoblosan,” katanya.
Baca Juga
Prabowo juga mengimbau kepada para simpatisannya untuk datang ke TPS dan memilih Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024 nanti. Dia berjanji akan membuat Indonesia menjadi negara yang lebih baik lagi.
“Sesudah pencoblosan, saya tetap butuh dukungan dari semuanya karena kita harus kerja keras untuk membangun Indonesia,” ujarnya.