Bisnis.com, JAKARTA — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menargetkan penyaluran bantuan kemanusiaan untuk masyarakat di Jalur Gaza, Palestina sebesar Rp250 miliar.
Ketua Baznas Noor Achmad mengatakan bahwa bantuan kemanusiaan tersebut akan disalurkan dalam tiga tahap.
"Tiga tahap, yaitu tanggap darurat sebesar 30%, masa rehabilitasi sebesar 10%, dan masa rekonstruksi sebesar 60%," katanya, dalam Laporan Bantuan Kemanusiaan Membasuh Luka Palestina di Gedung Serba Guna 1 Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Noor merinci bantuan yang akan dikirim dalam masa tanggap darurat meliputi permakanan, obat-obatan, alat kesehatan, perlengkapan musim dingin, air bersih, pakaian, hygiene kit, serta family kit.
Sementara itu, untuk masa rehabilitasi meliputi bantuan aktivasi sumber air, dukungan psikologi kepada anak-anak dan korban disabilitas, serta pengobatan korban luka.
Selanjutnya, untuk masa rekonstruksi meliputi perbaikan tempat ibadah, perbaikan fasilitas kesehatan atau rumah sakit, dan perbaikan sekolah.
Baca Juga
Dia mengungkap bahwa bantuan-bantuan yang dikirim Baznas untuk Palestina berasal dari masyarakat Indonesia.
Adapun bantuan itu berasal dari Baznas Provinsi, Kota, Kabupaten, LAZ, UPZ, Majelis Ulama Indonesia, organisasi masyarakat, Komunitas, mitra perusahaan, mitra platform digital, lembaga kemanusiaan, organisasi profesi, kampus, sekolah, dan komunitas lainnya.
"Langkah ini menjadi salah satu bukti nyata dari kebaikan hati masyarakat Indonesia dan kesungguhan Baznas dalam membawa bantuan kepada masyarakat Palestina yang membutuhkan. Semoga upaya ini membawa berkah dan harapan bagi saudara-saudara kita di sana," tambahnya.
Noor menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh mitra yang mempercayakan penyaluran bantuan kemanusiaan melalui Baznas.
"Terima kasih dan apresiasi kami sampaikan kepada mitra-mitra kami yang telah mempercayakan penyaluran bantuan untuk Palestina melalui Baznas," tambahnya.
Adapun turut hadir Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja sama Internasional (HLNKI) Sudarnoto Abdul Hakim, Wakil Ketua Baznas Mokhamad Mahdum, jajaran pimpinan Baznas, Sekretaris Utama dan Kedeputian Baznas serta ratusan mitra Baznas.