Bisnis.com, BOGOR - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo ingin melipatgandakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga Rp6.000 triliun apabila terpilih pada Pilpres 2024.
Keinginan itu Ganjar sampaikan ketika berbicara dalam acara Food & Agriculture Summit III di IPB International Convention Center, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa (19/12/2023).
"Banyak mimpi besar, APBN-nya hanya segitu. Kita mesti lipat gandakan APBN," ujar Ganjar.
Untuk itu, Ganjar yang pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah ini ingin meningkatkan rasio pajak alias tax ratio. Dia meyakini, penerimaan pajak bisa ditingkatkan dengan sejumlah cara.
Di samping itu, lanjutnya, penerimaan non-pajak juga masih banyak yang bisa digali.
"Mencari pajaknya tidak mancing di akuarium atau berburu di kebun binatang, tetapi ekstensifikasi dari mereka yang sebenarnya masih banyak potensi," ungkapnya.
Baca Juga
Dia menjelaskan, salah satu sektor yang sangat berpotensi namun belum dilirik secara serius merupakan ekonomi biru. Apalagi, menurutnya, perekonomian ilegal di laut Indonesia masih sangat tinggi.
Ganjar mengaku sudah berdiskusi dengan para ekonom terkait potensi melipatgandakan APBN. Menurutnya, APBN hingga Rp6.000 triliun bukan tidak mungkin diwujudkan.
"Kita akan bekerja keras, kita ukur ulang, kita hitung ulang, dan nemulah setelah diriset, hilirisasi dilakukan, nilai tambah dapat sampai ke end product-nya," jelasnya.
