Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Turki Kutuk Keras Penodaan Masjid dan Serangan Israel ke Jenin: Minta Pelaku Dihukum Berat

Turki mengutuk keras “provokasi” yang dilakukan pasukan Israel selama penggerebekan di sebuah kamp pengungsi di Kota Jenin di Tepi Barat.
Drone terlihat di tengah operasi militer Israel di Jenin, di Tepi Barat yang diduduki Israel 3 Juli 2023. REUTERS/Raneen Sawafta
Drone terlihat di tengah operasi militer Israel di Jenin, di Tepi Barat yang diduduki Israel 3 Juli 2023. REUTERS/Raneen Sawafta

Bisnis.com, JAKARTA – Turki mengutuk keras “provokasi” yang dilakukan pasukan Israel selama penggerebekan di sebuah kamp pengungsi di Kota Jenin di Tepi Barat yang diduduki dan penodaan sebuah masjid di sana menurut Kementerian Luar Negeri Turki seraya menyerukan agar mereka yang bertanggung jawab dihukum.

Melansir CNA, pasukan Israel membunuh seorang pemuda di sebuah rumah sakit dan membacakan doa Yahudi di sebuah masjid di Jenin selama penggerebekan yang menurut pihak berwenang Palestina menewaskan 12 orang dan menurut Israel menangkap puluhan militan.

“Kami mengutuk keras provokasi tentara Israel yang menyerbu kamp pengungsi Jenin, dan tidak menghormati kesucian tempat ibadah dengan memasuki masjid,” kata Juru Bicara Oncu Keceli di platform pesan sosial X pada Kamis (14/12/2023) malam.

“Di Yerusalem Timur dan Tepi Barat, di mana ketegangan meningkat sangat tinggi akibat teror pemukim dan tekanan berat serta serangan yang dilakukan oleh pasukan keamanan Israel terhadap warga Palestina, kami memperkirakan serangan terhadap tempat-tempat suci umat Islam akan segera diakhiri dan mereka yang melakukan provokasi ini akan segera diberhentikan. dihukum dengan cara yang paling berat,” tambahnya.

Pemerintah Palestina mengkritik operasi di Jenin sebagai “eskalasi berbahaya” dan dalam sebuah pernyataan mengatakan penodaan masjid oleh beberapa tentara Israel memicu ketegangan agama. Tentara Israel mengatakan akan mendisiplinkan tentaranya.

Turki, yang mendukung solusi dua negara terhadap konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung puluhan tahun, mengkritik keras Israel atas serangannya terhadap Gaza dan Tepi Barat, dengan mengatakan bahwa pemukim Israel di wilayah tersebut adalah “teroris”.

Mereka menyerukan gencatan senjata segera dan mengecam dukungan Barat terhadap Israel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper